Sunday, September 30, 2007

Berita Tentang Soeharto.

Isu Soeharto Cina, Siapa Bapaknya ? TAK BISA dibayangkan bagaimana keabsahan Soeharto sebagai presiden selama 32tahun, bila ternyata dia bukanlah orang Indonesia asli. Pergunjingan tentang Soeharto keturunan Cina itu, dilontarkan oleh Mashuri,SH. Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (1969-1974) itu, berbicarakepada Liberty (grup Jawa Pos/grup tablod OPOSISI) bahwa silsilah Soehartoyang selama ini dipublikasikan - selama Soeharto masih berkuasa - yang benarhanya dari sisi ibunya. Adapun tentang bapaknya, di berbagai tulisan tentangotobiografi Soeharto - yang ada saat ini - hampir semuanya salah. Yang benar? "Tidak jelas. Campur-baur. Antara orang Cina dan Jawa", kataMashuri yang juga mantan Menteri Penerangan RI (1974-1979) ini di rumahnyadi Solo. "Dia bisa disebut lembu peteng (sebutan untuk anak-anak yang dilahirkan tanpa ayah yang jelas, red)," tandasnya. Mengatakan lembu petengMashuri menekankan keyakinan bahwa ayah Soeharto keturunan Cina. Siapakah dia ? Di Jawa Tengah, belakangan ini beredar kisah. Konon, di Yogyakarta pada awal abad sembilan belas, ada pedagang cukupterpandang, yang rajin berhubungan dengan rakyat Jawa Tengah. Pedagang inicukup populer di masa itu. Maklum, dia tidak saja menjual barang dagangannyayang dibeli dari daerah lain, tapi juga karena dia membeli hasil bumipenduduk untuk diperdagangkan. Kegiatan pedagang ini kian hari kian besar. Oleh karena itu dia membutuhkanorang-orang yang bisa membantunya. Dari hubungan seperti itulah lantaspedagang ini berkenalan dengan wanita miskin tapi berwajah lumayan. NamanyaSukirah. Tidak jelas, bagaimana kemudian hubungan antara pedagang ini denganSukirah. Yang jelas, menurut Mashuri, Sukirah itulah ibu kandung Soeharto. "Diaadalah wanita miskin dari Desa Kemusa, Argomulyo, Bantul, Yogyakarta." Sukirah, kendati miskin, memiliki beberapa kelebihan. Ulet, daya juangnyauntuk hidup tinggi. Dan setelah Soeharto lahir, memiliki daya linuwih. Inikarena dia pernah bertapa di atas genting rumahnya selama 40 hari. Kegiatanbertapa itu dilakukan setelah Soeharto lahir. "Oleh karena itu wajar bila Soeharto juga memiliki kelebihan. Warisan dariibunya. Aura ibunya. Dengan demikian wajar pula bila Soeharto sulitdikalahkan," kata lelaki berkacamata ini. Kelinuwihan Soeharto tidak saja dari ibunya. Tapi juga dari lelaki saktiasal Wonogiri. Lelaki itu, sering disebut dukun. Namanya Daryatmo. Olehkarena itu nama Daryatmo begitu melekat pada diri Soeharto. Dalam bukunya,Soeharto: Ucapan dan Tindakan nama Daryatmo disebut-sebut. Soeharto mengakui bahwa Daryatmo banyak memberi inspirasi dalam perjalananhidupnya. Bahkan sampai Soeharto menjadi presiden. Setiap bulan, kataMashuri, sedikitnya satu kali, Soeharto datang menemui Daryatmo. Di sana diaminta petunjuk khusus apa yang harus dijalankannya. "Dan semua petunjuk darisang dukun itu pasti dilakukan." DENDAM KEPADA MAJIKAN Ketika di Wonogiri, Soeharto kecil hidup miskin. Bahkan pernah menjadipembantu pada keluarga kaya. Ketika menjadi pembantu itu Soeharto bertekadmenjadi orang kaya. Tekad itu dibentuk oleh dendamnya yang kuat. Dia dendamkarena keluarga kaya yang jadi majikannya itu memperlakukannya tidak baik.Soeharto tidak digaji dan makan dari makanan sisa sang majikan. Dendam untuk menjadi orang kaya itu pula yang mengantar Soeharto berjuang,berpindah-pindah tempat, sampai akhirnya menemukan 'orang tua' yangmenyekolahkannya dan kemudian berkarier di militer melalui KNIL. MENGERTI DIRINYA CINA Banyak yang menyebut bahwa Soeharto mengerti bahwa dirinya keturunan Cina.Itu sebabnya barangkali dia kemudian dekat dan berpartner dengan Liem SioeLiong dan Bob Hasan. Konon orang Cina yang juga dijadikan partner olehSoeharto bernama Tek Kiong. Pria ini disebut-sebut sebagai adik Soeharto. Tak hanya Tek Kiong adik Soeharto. Di Solo berkembang pula nama Ma King Booyang disebut-sebut sebagai adik Soeharto (satu ayah lain ibu). Bukan hanya dari Mashuri kisah tentang Soeharto dicoba diangkat kepermukaan. Dari beberapa rekan dekat Soeharto, kisah-kisah serupa jugadiperdebatkan.

Saturday, September 29, 2007

03:33:33. . .

Do u ever know, what was your first word did u said in this life?
Do u ever know, who did accompany you when you are in joy and sorrow?
Do u ever know, where did you go when you were down and out?
Do u ever know, when did you feel the first love?
Do u ever know, how did you help your parent, sisters, brothers and friends?
Do u ever know, to whom you say your enjoyment and sorrowfulness?

These moments happened in my life and i realized it when i saw the moon in the milky way, last night.
There's nothing i can do...sky is the only one friend and the night wind covered the whole corridor.
I start to see the darkness in front of my way.....as if remembering me to this life when i enter
the night breeze with a light glance and exit the darkness with a bunch of new hope to come.
When i was born, the light is my first sky and the crying is my first jingle.
I born with a little of hope and it growth day by day.........
I born with a glass of happiness and it cultivated by time........
Someday, i will bring this beautiful moments until death do me apart from this globe.
And i will ask your time, friend....
a little time to hear your voice, a little time to hold your hand,
a little time to see your face........a little time to share smile and laughing together.
When you are need some time to be lonely, don't let yourself down and bring you down to tears of surrenderness. Let your time filled with pouring happiness to feel.
To share a sparkling vision that has lend from moment in time.
A glass of warm-tea, a table to dwell our story, a piece of joyful and sorrow to tell........
In the arm of jiffy smile, i place my heart to your highest dream.
Let your happiness be your hand and your heart be your love.
The wind blows and brings all your shadow away from cloudy thought.
......................................................................cystine..........................................................

ONE DAY AT A TIME

The most useless thing to do ......................................Worry
The greatest Joy...........................................................Giving
The greatest loss...........................................................Loss of self-respect
The most satisfying work............................................Helping others
The ugliest personality trait.......................................Selfishness
The most endangered species.....................................Dedicated leaders
The greatest "shot in the arm"...................................Encouragement
The greatest problem to overcome............................Fear
Most effective sleeping pill..........................................Peace of mind
The most crippling failure disease..............................Excuses
The most powerful force in life.....................................Love
The most dangerous pariah.........................................A gossiper
The world's most incredible computer.......................The brain !
The worst thing to be without.....................................Hope
The deadliest weapon.................................................. The tongue
The two most power-filled words................................"I Can"
The greatest asset.........................................................Faith
The most worthless emotion........................................Self-pity
The most prized possession...........................................Integrity
The most beautiful attire...............................................A SMILE!
The most powerful channel of communication...........Prayer
The most contagious spirit............................................Enthusiasm
The most important thing in life...................................GOD


Blessed From God

almighty

Beberapa Hal Yang Dapat Mendorongmu Untuk Tetap Bertahan..

Jika kau merasa lelah dan tak berdaya dari usaha yang sepertinya sia-sia...

Tuhan tahu betapa keras engkau sudah berusaha.

Ketika kau sudah menangis sekian lama terasa pedih...

Tuhan sudah menghitung air matamu.

Jika kau pikir bahwa hidupmu sedang menunggu sesuatu dan waktu serasa berlalu begitu saja...

Tuhan sedang menunggu bersama denganmu. Ketika kau merasa sendirian dan teman-temanmu terlalus ibuk untuk menelepon.

Tuhan selalu berada disampingmu. Ketika kau pikir bahwa kau sudah mencoba segalanya dan tidak tahu hendak berbuat apa lagi...

Tuhan punya jawabannya. Ketika segala sesuatu menjadi tidak masuk akal dan kau merasa tertekan...

Tuhan dapat menenangkanmu. Jika tiba-tiba kau dapat melihat jejak-jejak harapan...

Tuhan sedang berbisik kepadamu. Ketika segala sesuatu berjalan lancar dan kau merasa ingin mengucap syukur...

Tuhan telah memberkatimu. Ketika sesuatu yang indah terjadi dan ketakjuban...

Tuhan telah tersenyum padamu. Ketika kau memiliki tujuan untuk dipenuhi dan mimpi untuk digenapi...

Tuhan sudah membuka matamu dan memanggilmu dengan namamu.

Ingat bahwa dimanapun kau atau kemanapun kau menghadap...

TUHAN TAHU! bahkan TUHAN tahu kalau kamu terkadang tidak mau tahu.

Mengapa Bangsa China Maju Pesat?



Budaya China dan masyarakatnya, tak pelak, merupakan kisah sukses yang paling terkenal. Maju pesatnya perekonomian China sejak beberapa tahun lalu menunjukkan bahwa “Sang Naga” memang tengah menggeliat, baru bangun dari tidur panjangnya. Sebagaimana diketahui, kini banyak barang produksi China telah merambah Asia, Afrika, dan Amerika Selatan, bahkan memasuki AS dan Eropa, negara yang dikenal paling ketat dalam mengawasi produk-produk luar. Tidak heran, PBB menganggap China sebagai negara yang paling pesat pertumbuhan ekonominya.Sebenarnya, kesuksesan China sudah berlangsung sejak lama. Jauh sebelum abad Masehi, masyarakat purba China sudah mampu menemukan peralatan penting, seperti kompas, kertas, dan kode biner komputer. Para pakar Barat memang mengakui bahwa budaya China tidak tertandingi dalam sejarah umat manusia. Budaya tersebut memiliki banyak sekali rahasia tentang motivasi dan kesuksesan sejak zaman dulu hingga zaman sekarang.Mereka percaya budaya China berlangsung sepanjang masa. Bukti konkretnya adalah manakala peradaban-peradaban kuno lain seperti Sumeria, Babylonia, Mesir, Romawi, dan Yunani timbul tenggelam ditelan waktu, budaya China tetap bertahan terus. Peradaban China dikatakan “memiliki haluan untuk bersemi kembali setelah mengalami kemunduran” (Keajaiban Seni Motivasi Bangsa Cina Kuno, 2007). Konon, ketika para kaisar saling mengalahkan satu sama lain, mereka cenderung merusak budaya dari pihak yang kalah. Namun hal seperti itu justru tidak terjadi ketika Mongol dan Manchu mengalahkan China. Sebagai gantinya, budaya China “memenangkan” mereka. Dalam hal ini, kebudayaan China malah dilestarikan dan dikembangkan.Budaya China bertahan begitu lama karena kuat, praktis, dan penuh kearifan. Apalagi didukung para pemimpin China yang hampir selalu mempelajari jiwa manusia dan menulis beberapa teks kuno, seperti I Ching dan Tung Shu. Dari masa kuno juga terwariskan buku-buku tentang filsafat Tao dan filsafat Sun Tzu yang amat terkenal. Teks-teks kuno itu mampu memberikan wawasan, pedoman, aturan, dan prinsip tentang kesuksesan, pengelolaan usaha, perkawinan, keluarga, pendirian negara, strategi, bahkan perang. Hasil-hasilnya terlihat jelas bahwa rakyat China adalah orang-orang yang luar biasa dalam praktik, mampu beradaptasi, dan selalu sukses hampir di semua perjalanan hidup mereka di seantero dunia. Mereka bukan saja menjadi penguasa perekonomian baru, tetapi juga berjaya di bidang ilmu pengetahuan dan olahraga.
Adaptasi
Budaya China memang sempat mengalami kemunduran karena pengaruh Barat, seperti akibat Perang Candu dan Perang Dunia II. Namun karena kemampuan beradaptasi dan masyarakatnya berjiwa avonturir, budaya China justru semakin berkembang luas di seluruh dunia. Hal yang amat nyata diperlihatkan oleh hadirnya China Town di berbagai negara, termasuk Pecinan di Indonesia. Adanya China Town tentu saja merupakan bukti keberhasilan bisnis China di wilayah itu.Kemampuan adaptasi orang China juga terlihat dari kemampuan mereka membuat makanan dalam bentuk apa saja yang mengesankan. Dulu, misalnya, di pantai-pantai Eropa banyak sekali terlihat kepiting berlari-lari di atas pasir. Ketika air laut surut, banyak kerang menempel di batu-batu karang. Dengan riang orang-orang China menangkapi kepiting dan mengambili kerang lalu memasaknya sebagai makanan yang lezat dan bergizi. Hal ini sebelumnya tidak terbayangkan oleh bangsa Eropa bahwa sesungguhnya kepiting dan kerang bisa dimakan. Kemampuan orang China untuk mengubah sebagian besar apa saja menjadi makanan enak dan mahal merupakan kisah legendaris, sekaligus bukti dari kemampuan adaptasi pikiran dan perasaan mereka.Konon, rahasia utama budaya China adalah memadukan pelajaran tentang motivasinya dengan seni pada berbagai benda yang indah dan rumit. Artinya, filosofi motivasi China diterjemahkan ke dalam sesuatu yang memiliki daya tarik, gaib, dan mistis. Dengan demikian motivasi China banyak mengandung kecerdasan sehingga dipandang memiliki corak yang indah dan cemerlang. Selain itu, para pemimpin China kuno mencurahkan beberapa ungkapan dan simbol guna menekankan betapa pentingnya kemampuan otak. Ini ditandai dengan betapa banyaknya karakter dalam huruf Kanji dimana setiap huruf mengandung makna tersendiri.Simbolisasi sering dipakai untuk memberi motivasi. Ikan mas, misalnya, dipercaya adalah simbol ketekunan. Menurut filosofi China purba, “dengan ketekunan, orang bodoh sekalipun bisa menyingkirkan gunung”. Masih banyak simbol lain yang dikenal, seperti tentang kekayaan, nasib, dan keberuntungan. Ternyata, simbol-simbol keberkahan yang penuh cemerlang itu menciptakan pandangan yang optimistis tentang kekayaan dan keberuntungan, yang hampir tidak jelas menciptakan keinginan di dalam pola pikir untuk menjadi kaya dan sukses (hal. 55).Kemampuan adaptasi dan motivasi yang dilakukan masyarakat China banyak mengilhami peneliti-peneliti Barat. Untuk itu sejak abad XVIII mereka giat menerjemahkan teks-teks kuno China. Berkat merekalah kini masyarakat modern di seluruh penjuru dunia mengenal feng shui (ilmu tata letak bangunan), akupunktur, akupresur, dan refleksiologi (ilmu pengobatan), teori yin yang (keseimbangan hidup), dan berbagai ilmu ramalan. Begitulah yang pandangan penulis, Djulianto Susantio.
Leluhur
Masyarakat China kuno percaya keutuhan keluarga merupakan kunci utama kesuksesan. Begitu pula bakti kepada leluhur. Mereka sering “menerjemahkannya” lewat puisi, seperti puisi berikut: Andaikan ayah dan anak bersatu/Gunung-gunung menjadi batu permata/Andaikan jantung kakak beradik sama/Bumi pun bisa menjadi emas (hal. 178)Puisi ini menyiratkan kesan bahwa harus ada kerja keras di antara manusia. Begitulah, puisi-puisi seperti inilah yang mampu menjadi motivator kemajuan bangsa dan negara. Perhatian masyarakat China terhadap keluarga dan leluhur tercermin pada kesetiaan mereka merawat makam-makam kerabat. Bahkan ada yang memperlakukannya secara berlebihan. Sementara itu, kaisar-kaisar zaman dulu banyak mewariskan kenangan leluhur yang mulia. Menurut penulis buku tentang China, Ong Tang, meskipun sering disalahgunakan, namun warisan-warisan tersebut mengandung rahasia kesuksesan akhir yang sangat mengagumkan.Pemujaan kepada leluhur sering dikaitkan dengan festival. Pada masa kuno festival memiliki arti khusus karena dihubungkan dengan pemujaan untuk mengenang para dewa. Menurut orang-orang bijak zaman dulu, termasuk Konghucu (Confucius), bangsa yang mengabaikan perayaan-perayaan festival utama akan terancam binasa. Alasannya adalah orang ingin menikmati kesenangan dan lagi pula festival dapat menyatukan rakyat bersama-sama, terutama dengan para pemimpinnya.Sampai kini mungkin masih banyak rahasia tersembunyi di China. Tak heran seorang nabi besar pernah berkata, “Kejarlah ilmu sampai ke negeri China”. Bagaimana dengan kita? Memang, kunci utama kesuksesan relatif sama pada semua bangsa, yakni ketekunan, keuletan, kejujuran, kerja keras, dan keberuntungan. Namun mengapa bangsa China memiliki keunggulan? Inilah rahasia yang perlu digali.

Friday, September 21, 2007

Farewell Distraction

Well it's time to say goodbye my friend

I'm glad you stayed until the end

I hope that you've enjoyed the time we spent

Though I know that i'll be back again

I don't know just how soon my friend

Until we meet again, just think of me

I'll think of you

It was easier to say hello Than to say goodbye

Now the bus is leaving once again I bid farewell to you

I remember all the fun we had And all the tears when times were bad

But you were there when we were down and out

And I know that I will not forget What was written and what was said

And who was there when we were not on top Of the world

It was easier...Yes it's time to say auf Wiedersehn Sayonara and ciao my friend

You¹ll always have a place within my heart

And wind will come and wind will go

The scene will change and time will show

But still I hope that you'll be there for me

I'll be there for you ........

Freedom

The fire is burning.... we lay our weapons down to rest

This war ain't over'till all the people will be free straight from our hearts we cry....

This war has stolen too many lives cause for the sake of freedom we will dieo...

Your songs will carry on...
Oh Lord we try , we try to keep our dream alive and voices will be heard all around the world
keep the dream alive

Our brothers in prison but no crime was ever done I call it racism ashamed...

I face my fellow man the children are taken away and families destroyed and millions have died from starvation.....we can't go on this way


Oh Lord we pray , we pray that may be soon someday the world will smile again and they shall be released

We can't go on this way and we will never give up fighting for freedom

We will keep this dream alive

When the children cry

little child dry your crying eyes...how can I explain...the fear you feel inside....cause you were born into this evil world where man is killing man but no one knows just why, what have we become just look what we have done all that we destroyed you must build again
when the children cry let them know we tried cause when the children sing then the new world begins
little child you must show the way to a better day for all the young ..cause you were born for all the world to see that we all can live with love and peace no more presidents and all the wars will end one united world under god
what "have we" become just look what we have done all that we destroyedy ou must build again...one united world under god
when the children cry let them know we tried when the children fight let them know it ain't right when the children pray let them know the way cause when the children sing then the new world begins

simple life

I swear to you ,
I will always be there for you
There's nothin I wont do, I promise you , all my life I will live for you , we will make it through Forever , we will be...Together - you and me Oh n when I hold you - nothin can compare
With all of my heart - you know I'll always be - right There
I believe in us - nothin else could ever mean so much
You're the one I trust ... our time has come - we're not two People Now - we are one -
your'e second to none...Forever - we will be ... Together - a family....
The more I get to know ya - nothin can compare
With all of my heart - ya know I'll always be - rightThere
Forever - we will beTogether - just you and me
The more I get to know ya - the more I really care
With all of my heart - ya know I'll always be...Ya know I really love you- nothing can compare For all of my life - you know I'll always be - right There

Tears of laughter

Everywhere I go all the places that I've been , Every smile is a new horizon on a land I've never seenThere are people around the world - different faces different namesBut there's one true emotion that reminds me we're the same...

From the laughter of a child to the tears of a grown manThere's a thread that runs right through us all and helps us understandAs subtle as a breeze - that fans a flicker to a flameFrom the very first sweet melody to the very last refrain...

It's the king of all who live and the queen of good heartsIt's the ace you may keep up your sleeve - 'til the name is all but lostAs deep as any sea - with the rage of any stormBut as gentle as a falling leaf on any autumn morn...