Tuesday, December 29, 2009

10 Resep Sukses Bangsa Jepang

10 Resep Sukses Bangsa Jepang


musashi.jpgSetelah Hiroshima dan Nagasaki luluh lantak terkena bom atom sekutu (Amerika), Jepang pelan tapi pasti berhasil bangkit. Mau tidak mau harus diakui saat ini Jepang bersama China dan Korea Selatan sudah menjelma menjadi macan Asia dalam bidang teknologi dan ekonomi. Alhamdulillah saya mendapat kesempatan 10 tahun tinggal di Jepang untuk menempuh studi saya. Dalam artikel sebelumnya saya mencoba memotret Jepang dari satu sisi. Kali ini, saya mencoba merumuskan 10 resep yang membuat bangsa Jepang bisa sukses seperti sekarang. Tentu rumusan ini di beberapa sisi agak subyektif, hanya dari pengalaman hidup, studi, bisnis dan bergaul dengan orang Jepang di sekitar perfecture Saitama, Tokyo, Chiba, Yokohama. Intinya kita mencoba belajar sisi Jepang yang baik yang bisa diambil untuk membangun republik ini. Kalau ditanya apakah semua sisi bangsa Jepang selalu baik, tentu jawabannya tidak. Banyak juga budaya negatif yang tidak harus kita contoh ;)

1. KERJA KERAS

Sudah menjadi rahasia umum bahwa bangsa Jepang adalah pekerja keras. Rata-rata jam kerja pegawai di Jepang adalah 2450 jam/tahun, sangat tinggi dibandingkan dengan Amerika (1957 jam/tahun), Inggris (1911 jam/tahun), Jerman (1870 jam/tahun), dan Perancis (1680 jam/tahun). Seorang pegawai di Jepang bisa menghasilkan sebuah mobil dalam 9 hari, sedangkan pegawai di negara lain memerlukan 47 hari untuk membuat mobil yang bernilai sama. Seorang pekerja Jepang boleh dikatakan bisa melakukan pekerjaan yang biasanya dikerjakan oleh 5-6 orang. Pulang cepat adalah sesuatu yang boleh dikatakan “agak memalukan” di Jepang, dan menandakan bahwa pegawai tersebut termasuk “yang tidak dibutuhkan” oleh perusahaan. Di kampus, professor juga biasa pulang malam (tepatnya pagi ;) ), membuat mahasiswa nggak enak pulang duluan. Fenomena Karoshi (mati karena kerja keras) mungkin hanya ada di Jepang. Sebagian besar literatur menyebutkan bahwa dengan kerja keras inilah sebenarnya kebangkitan dan kemakmuran Jepang bisa tercapai.

2. MALU

Malu adalah budaya leluhur dan turun temurun bangsa Jepang. Harakiri (bunuh diri dengan menusukkan pisau ke perut) menjadi ritual sejak era samurai, yaitu ketika mereka kalah dan pertempuran. Masuk ke dunia modern, wacananya sedikit berubah ke fenomena “mengundurkan diri” bagi para pejabat (mentri, politikus, dsb) yang terlibat masalah korupsi atau merasa gagal menjalankan tugasnya. Efek negatifnya mungkin adalah anak-anak SD, SMP yang kadang bunuh diri, karena nilainya jelek atau tidak naik kelas. Karena malu jugalah, orang Jepang lebih senang memilih jalan memutar daripada mengganggu pengemudi di belakangnya dengan memotong jalur di tengah jalan. Bagaimana mereka secara otomatis langsung membentuk antrian dalam setiap keadaan yang membutuhkan, pembelian ticket kereta, masuk ke stadion untuk nonton sepak bola, di halte bus, bahkan untuk memakai toilet umum di stasiun-stasiun, mereka berjajar rapi menunggu giliran. Mereka malu terhadap lingkungannya apabila mereka melanggar peraturan ataupun norma yang sudah menjadi kesepakatan umum.

3. HIDUP HEMAT

Orang Jepang memiliki semangat hidup hemat dalam keseharian. Sikap anti konsumerisme berlebihan ini nampak dalam berbagai bidang kehidupan. Di masa awal mulai kehidupan di Jepang, saya sempat terheran-heran dengan banyaknya orang Jepang ramai belanja di supermarket pada sekitar jam 19:30. Selidik punya selidik, ternyata sudah menjadi hal yang biasa bahwa supermarket di Jepang akan memotong harga sampai separuhnya pada waktu sekitar setengah jam sebelum tutup. Seperti diketahui bahwa Supermarket di Jepang rata-rata tutup pada pukul 20:00. Contoh lain adalah para ibu rumah tangga yang rela naik sepeda menuju toko sayur agak jauh dari rumah, hanya karena lebih murah 20 atau 30 yen. Banyak keluarga Jepang yang tidak memiliki mobil, bukan karena tidak mampu, tapi karena lebih hemat menggunakan bus dan kereta untuk bepergian. Termasuk saya dulu sempat berpikir kenapa pemanas ruangan menggunakan minyak tanah yang merepotkan masih digandrungi, padahal sudah cukup dengan AC yang ada mode dingin dan panas. Alasannya ternyata satu, minyak tanah lebih murah daripada listrik. Professor Jepang juga terbiasa naik sepeda tua ke kampus, bareng dengan mahasiswa-mahasiswanya.

4. LOYALITAS

Loyalitas membuat sistem karir di sebuah perusahaan berjalan dan tertata dengan rapi. Sedikit berbeda dengan sistem di Amerika dan Eropa, sangat jarang orang Jepang yang berpindah-pindah pekerjaan. Mereka biasanya bertahan di satu atau dua perusahaan sampai pensiun. Ini mungkin implikasi dari Industri di Jepang yang kebanyakan hanya mau menerima fresh graduate, yang kemudian mereka latih dan didik sendiri sesuai dengan bidang garapan (core business) perusahaan. Kota Hofu mungkin sebuah contoh nyata. Hofu dulunya adalah kota industri yang sangat tertinggal dengan penduduk yang terlalu padat. Loyalitas penduduk untuk tetap bertahan (tidak pergi ke luar kota) dan punya komitmen bersama untuk bekerja keras siang dan malam akhirnya mengubah Hofu menjadi kota makmur dan modern. Bahkan saat ini kota industri terbaik dengan produksi kendaraan mencapai 160.000 per tahun.

5. INOVASI

Jepang bukan bangsa penemu, tapi orang Jepang mempunyai kelebihan dalam meracik temuan orang dan kemudian memasarkannya dalam bentuk yang diminati oleh masyarakat. Menarik membaca kisah Akio Morita yang mengembangkan Sony Walkman yang melegenda itu. Cassete Tape tidak ditemukan oleh Sony, patennya dimiliki oleh perusahaan Phillip Electronics. Tapi yang berhasil mengembangkan dan membundling model portable sebagai sebuah produk yang booming selama puluhan tahun adalah Akio Morita, founder dan CEO Sony pada masa itu. Sampai tahun 1995, tercatat lebih dari 300 model walkman lahir dan jumlah total produksi mencapai 150 juta produk. Teknik perakitan kendaraan roda empat juga bukan diciptakan orang Jepang, patennya dimiliki orang Amerika. Tapi ternyata Jepang dengan inovasinya bisa mengembangkan industri perakitan kendaraan yang lebih cepat dan murah. Mobil yang dihasilkan juga relatif lebih murah, ringan, mudah dikendarai, mudah dirawat dan lebih hemat bahan bakar. Perusahaan Matsushita Electric yang dulu terkenal dengan sebutan “maneshita” (peniru) punya legenda sendiri dengan mesin pembuat rotinya. Inovasi dan ide dari seorang engineernya bernama Ikuko Tanaka yang berinisiatif untuk meniru teknik pembuatan roti dari sheef di Osaka International Hotel, menghasilkan karya mesin pembuat roti (home bakery) bermerk Matsushita yang terkenal itu.

6. PANTANG MENYERAH

Sejarah membuktikan bahwa Jepang termasuk bangsa yang tahan banting dan pantang menyerah. Puluhan tahun dibawah kekaisaran Tokugawa yang menutup semua akses ke luar negeri, Jepang sangat tertinggal dalam teknologi. Ketika restorasi Meiji (meiji ishin) datang, bangsa Jepang cepat beradaptasi dan menjadi fast-learner. Kemiskinan sumber daya alam juga tidak membuat Jepang menyerah. Tidak hanya menjadi pengimpor minyak bumi, batubara, biji besi dan kayu, bahkan 85% sumber energi Jepang berasal dari negara lain termasuk Indonesia. Kabarnya kalau Indonesia menghentikan pasokan minyak bumi, maka 30% wilayah Jepang akan gelap gulita :) Rentetan bencana terjadi di tahun 1945, dimulai dari bom atom di Hiroshima dan Nagasaki, disusul dengan kalah perangnya Jepang, dan ditambahi dengan adanya gempa bumi besar di Tokyo. Ternyata Jepang tidak habis. Dalam beberapa tahun berikutnya Jepang sudah berhasil membangun industri otomotif dan bahkan juga kereta cepat (shinkansen). Mungkin cukup menakjubkan bagaimana Matsushita Konosuke yang usahanya hancur dan hampir tersingkir dari bisnis peralatan elektronik di tahun 1945 masih mampu merangkak, mulai dari nol untuk membangun industri sehingga menjadi kerajaan bisnis di era kekinian. Akio Morita juga awalnya menjadi tertawaan orang ketika menawarkan produk Cassete Tapenya yang mungil ke berbagai negara lain. Tapi akhirnya melegenda dengan Sony Walkman-nya. Yang juga cukup unik bahwa ilmu dan teori dimana orang harus belajar dari kegagalan ini mulai diformulasikan di Jepang dengan nama shippaigaku (ilmu kegagalan). Kapan-kapan saya akan kupas lebih jauh tentang ini :)

7. BUDAYA BACA

Jangan kaget kalau anda datang ke Jepang dan masuk ke densha (kereta listrik), sebagian besar penumpangnya baik anak-anak maupun dewasa sedang membaca buku atau koran. Tidak peduli duduk atau berdiri, banyak yang memanfaatkan waktu di densha untuk membaca. Banyak penerbit yang mulai membuat man-ga (komik bergambar) untuk materi-materi kurikulum sekolah baik SD, SMP maupun SMA. Pelajaran Sejarah, Biologi, Bahasa, dsb disajikan dengan menarik yang membuat minat baca masyarakat semakin tinggi. Saya pernah membahas masalah komik pendidikan di blog ini. Budaya baca orang Jepang juga didukung oleh kecepatan dalam proses penerjemahan buku-buku asing (bahasa inggris, perancis, jerman, dsb). Konon kabarnya legenda penerjemahan buku-buku asing sudah dimulai pada tahun 1684, seiring dibangunnya institut penerjemahan dan terus berkembang sampai jaman modern. Biasanya terjemahan buku bahasa Jepang sudah tersedia dalam beberapa minggu sejak buku asingnya diterbitkan. Saya biasa membeli buku literatur terjemahan bahasa Jepang karena harganya lebih murah daripada buku asli (bahasa inggris).

8. KERJASAMA KELOMPOK

Budaya di Jepang tidak terlalu mengakomodasi kerja-kerja yang terlalu bersifat individualistik. Termasuk klaim hasil pekerjaan, biasanya ditujukan untuk tim atau kelompok tersebut. Fenomena ini tidak hanya di dunia kerja, kondisi kampus dengan lab penelitiannya juga seperti itu, mengerjakan tugas mata kuliah biasanya juga dalam bentuk kelompok. Kerja dalam kelompok mungkin salah satu kekuatan terbesar orang Jepang. Ada anekdot bahwa “1 orang professor Jepang akan kalah dengan satu orang professor Amerika, hanya 10 orang professor Amerika tidak akan bisa mengalahkan 10 orang professor Jepang yang berkelompok”. Musyawarah mufakat atau sering disebut dengan “rin-gi” adalah ritual dalam kelompok. Keputusan strategis harus dibicarakan dalam “rin-gi”.

9. MANDIRI

Sejak usia dini anak-anak dilatih untuk mandiri. Irsyad, anak saya yang paling gede sempat merasakan masuk TK (Yochien) di Jepang. Dia harus membawa 3 tas besar berisi pakaian ganti, bento (bungkusan makan siang), sepatu ganti, buku-buku, handuk dan sebotol besar minuman yang menggantung di lehernya. Di Yochien setiap anak dilatih untuk membawa perlengkapan sendiri, dan bertanggung jawab terhadap barang miliknya sendiri. Lepas SMA dan masuk bangku kuliah hampir sebagian besar tidak meminta biaya kepada orang tua. Teman-temen seangkatan saya dulu di Saitama University mengandalkan kerja part time untuk biaya sekolah dan kehidupan sehari-hari. Kalaupun kehabisan uang, mereka “meminjam” uang ke orang tua yang itu nanti mereka kembalikan di bulan berikutnya.

10. JAGA TRADISI

Perkembangan teknologi dan ekonomi, tidak membuat bangsa Jepang kehilangan tradisi dan budayanya. Budaya perempuan yang sudah menikah untuk tidak bekerja masih ada dan hidup sampai saat ini. Budaya minta maaf masih menjadi reflek orang Jepang. Kalau suatu hari anda naik sepeda di Jepang dan menabrak pejalan kaki , maka jangan kaget kalau yang kita tabrak malah yang minta maaf duluan. Sampai saat ini orang Jepang relatif menghindari berkata “tidak” untuk apabila mendapat tawaran dari orang lain. Jadi kita harus hati-hati dalam pergaulan dengan orang Jepang karena ”hai” belum tentu “ya” bagi orang Jepang ;) Pertanian merupakan tradisi leluhur dan aset penting di Jepang. Persaingan keras karena masuknya beras Thailand dan Amerika yang murah, tidak menyurutkan langkah pemerintah Jepang untuk melindungi para petaninya. Kabarnya tanah yang dijadikan lahan pertanian mendapatkan pengurangan pajak yang signifikan, termasuk beberapa insentif lain untuk orang-orang yang masih bertahan di dunia pertanian. Pertanian Jepang merupakan salah satu yang tertinggi di dunia.

Mungkin seperti itu 10 resep sukses yang bisa saya rangkumkan. Bangsa Indonesia punya hampir semua resep orang Jepang diatas, hanya mungkin kita belum mengasahnya dengan baik. Di Jepang mahasiswa Indonesia termasuk yang unggul dan bahkan mengalahkan mahasiswa Jepang. Orang Indonesia juga memenangkan berbagai award berlevel internasional. Saya yakin ada faktor “non-teknis” yang membuat Indonesia agak terpuruk dalam teknologi dan ekonomi. Mari kita bersama mencari solusi untuk berbagai permasalahan republik ini. Dan terakhir kita harus tetap mau belajar dan menerima kebaikan dari siapapun juga.


Sumber : Romi Satria Wahono

Sunday, December 6, 2009

Berprestasi di Negeri Orang

kick andy
Sudah tidak bisa disangkal lagi, mutu pendidikan di Indonesia banyak dikeluhkan berbagai kalangan. Dari tahun ke tahun selalu fasilitas sarana dan pendanaan yang menjadi faktor kendala utama. Dan, ini tentu saja berakibat mutu lulusannya dipertanyakan. Kita mungkin sudah ketinggalan jauh di tingkat regional Asia Tenggara, terutama dari negara Singapura atau Malaysia.

Di tengah keterpurukan soal mutu dunia pendidikan kita, ternyata tidaklah sama dengan tingkat intelegensi manusia Indonesianya. Sejumlah orang Indonesia ternyata banyak yang berotak encer. Mereka bekerja di luar negeri seperti di Eropa, Amerika dan Jepang. Bahkan berhasil menduduki posisi penting.

Suhendra misalnya. Pria kelahiran Jakarta, 17 November 1975 itu, saat ini bekerja pada Badan Peneliti Jerman, BAM di Berlin. Alumnus Universitas Diponegoro Semarang itu berhasil bekerja sebagai peneliti di Jerman setelah meraih gelar doktor di sebuah univeritas teknik di Jerman. Uniknya, Suhendra yang ahli di bidang metal eksplosif itu membiayai kuliahnya dengan bekerja serabutan dan mengumpulkan botol bekas.

Jabatan yang diraih Andreas Raharso mungkin membuat kita berdecak kagum. Pria berusia 44 tahun itu saat ini menduduki pimpinan atau CEO pada sebuah lembaga riset global Hay Group yang berkantor di Singapura. Hay Group sendiri mempunyai jaringan di hampir belahan dunia dan berkantor pusat di Amerika. Klien dari Hay Group ini kebanyakan adalah para pimpinan dunia seperti Amerika serikat, Perancis dan Inggris. Jabatan yang diraih Andreas Raharso cukup fenomenal, karena merupakan satu-satunya orang Asia yang berhasil menduduki posisi puncak. Selama ini jabatan itu didominasi warga Amerika dan Eropa.

Satu lagi orang Indonesia yang berhasil menduduki posisi penting adalah Profesor Yow Pin Liem. Pria 49 tahun asal Cirebon, Jawa Barat itu adalah pimpinan dan pendiri sebuah perusahaan riset Pro Thera Biologisc di Rhode Island, Amerika Serikat. Di tempat riset Prof Yow ini sudah banyak berkontribusi melakukan penelitian terutama masalah pemahaman seputar molekul kanker dan anthrax.

Barangkali gelar akademis yang diraih Kent Sutanto ini tentulah langka. Pria kelahiran Surabaya 1951 silam itu meraih gelar doktor di Jepang. Tidak tanggung-tanggung gelar doktor yang diraih Kent di negeri sakura itu sebanyak empat gelar dari universitas yang bebeda. Saat ini Kent Sutanto mengajar di Universitas Waseda, kampus almamaternya. Selain itu Kent Sutanto juga sebagai dosen tamu di Universitas Venesia, Italia. Karena otaknya yang cemerlang, pria asal Surabaya yang sudah 35 tahun tinggal di Jepang itu mendapat kepercayaan pemerintah setempat duduk di MITI, semacam Departemen dan Perindustrian Jepang.

Menilik prestasi dan kegigihan orang-orang Indonesia ini memang tidak kalah bahkan setara dengan ilmuwan dunia. Walau kondisi pendidikan di tanah air dirasa masih belum kondusif mereka mampu menembus ruang dan waktu berkiprah cemerlang di tingkat internasional. Mereka mengaku masih betah mengabdi di mancanegara. Mereka belum berniat untuk berkiprah di tanah air, karena mereka trauma ilmu yang mereka raih dengan susah payah itu tidak mendapatkan penghargaan yang selayaknya.

Sumber :
The Show(Kick Andy)
Jumat, 04 Desember 2009 21:21:00 Wib

Wednesday, December 2, 2009

TOP 40 ORANG TERKAYA DI INDONESIA VERSI FORBES

Majalah Forbes kembali mengungkapkan hasil survei orang terkaya di Indonesia. Sebuah ekspose yang bisa membuat orang senang, penasaran, kesal, gundah, atau bahkan marah.

Dalam edisi terbarunya, yang beredar Kamis (3/12), Forbes mengungkapkan daftar 40 orang terkaya di Indonesia. Di antaranya terdapat lima pendatang baru seperti Ciliandra Fangiono, Chief Executive Produsen CPI First Resources (33 tahun), nilai kekayaan US$ 710 Juta, di peringkat 18.

Juga ada Sandiaga Uno, salah satu pemilik Adaro Energy (40 tahun), nilai kekayaan US$ 400 juta, peringkat 29. Muncul pula nama Kusnan dan Rusdi Kirana, pemilik maskapai Lion Air (50/46 tahun), dengan nilai kekayaan US$ 480 juta, di peringkat 22.

Konglomerat sektor perminyakan berusia 55 tahun Hashim Djojohadikusumo juga masuk peringkat 21 dengan nilai kekayaan ditaksir mencapai US$500 juta. Nama terakhir adalah Bachtiar Karim, chairman Musim Mas berusia 52 tahun dengan nilai kekayaan US$250 juta di peringkat 39.

Forbes juga melaporkan posisi orang terkaya dipegang pemilik grup Djarum, Budi dan Michael Hartono dengan nilai kekayaan sejumlah US$ 7 miliar. Konglomerat yang juga pemilik Grup Bakrie, Aburizal Bakrie berhasil meraih peringkat keempat terkaya dengan nilai kekayaan US$ 2,5 miliar.

Menurut Forbes, nilai kekayaan 40 orang terkaya ini meningkat tajam menjadi US$42 miliar dibandingkan di 2008 yang hanya US$21 miliar. Jauh lebih besar atau naik hingga US$2 miliar dibandingkan nilai kekayaan terbesar di 2007.

Dalam laporannya itu, Forbes juga mengungkapkan penyebab peningkatan nilai kekayaan orang kaya di Indonesia itu terdorong demand produk komoditas sumber daya alam di Indonesia. Apalagi para konglomerat yang tercatat sebagai 40 orang terkaya di Indonesia itu banyak memperoleh kekayaan dari penjualan batubara, minyak kelapa sawit dan minyak.

Banyak kalangan menuding, orang-orang kaya Indonesia cenderung masih rent seeking dan kurang kreatif. Orang-orang kaya bukan pebisnis yang merangkak dari bawah. Mereka dianggap cuma jago finance dan punya linkage dengan funding di luar negeri, tapi tak punya pondasi industri yang kokoh.

Mereka hanya pinjam uang ke luar, membeli perusahaan yang dihajar krisis moneter 1997, lalu tinggal menuai panen. Mereka membentuk semacam private equity atau hedge fund untuk memenuhi kebutuhan pendanaan.

Sebenarnya, keberadaan orang-orang kaya Indonesia yang dibeberkan Forbes Asia bisa memberi multiplier efek sekaligus mesin penggerak perekonomian nasional. Syaratnya, serius menjalankan tanggung jawab sosial menumbuhkan wirausaha muda.

Selama ini orang kaya di Indonesia terkesan eksklusif. Hanya mereka yang berada di 'lingkaran dalam' yang bisa ikut tumbuh bersama dalam bisnis gaya konglomerasi itu. Kini, sudah selayaknya kalangan berduit ikut mendorong tumbuhnya pengusaha baru untuk ikut berperan dalam kancah bisnisnya.

Jika para pengusaha ini mampu menumbuhkan wirausaha bagi yang lain, tentu nama mereka akan baik dan berwibawa di mata masyarakat. Artinya, mereka akan dilihat memiliki komitmen kepada urusan keadilan sosial dan kepentingan bangsa.

Berikut daftar 40 orang terkaya versi Majalah Forbes

1. R. Budi & Michael Hartono US$7 miliar.

2. Martua Sitorus US$3 miliar.

3. Susilo Wonowidjojo US$2,6 miliar.

4. Aburizal Bakrie US$2,5 miliar.

5. Eka Tjipta Widjaja U$S2,4 miliar.

6. Peter Sondakh US$2,1 miliar.

7. Putera Sampoerna US$ 2 miliar.

8. Sukanto Tanoto US$1,9 miliar.

9. Anthoni Salim US$1,4 miliar.

10. Soegiharto Sosrodjojo US$1,2 miliar.

11. Low Tuck Kwong US$1,18 miliar.

12. Eddy William Katuari US$1,1 miliar.

13. Chairul Tanjung US$99 juta.

14. Garibaldi Thohir US$930 juta.

15. Theodore Rachmat US$900 juta.

16. Edwin Soeryadjaya US$800 juta.

17. Trihatma Haliman US$750 juta.

18. Ciliandra Fangiono US$710 juta.

19. Arifin Panigoro US$650 juta.

20. Murdaya Poo US$600 juta.

21. Hashim Djojohadikusumo US$500 juta.

22. Kusnan & Rusdi Kirana US$480 juta.

23. Prajogo Pangestu US$475 juta.

24. Harjo Sutanto US$470 juta.

25. Mochtar Riady US$ 440 juta.

26. Eka Tjandranegara US$430 juta.

27. Ciputra US$420 juta.

28. Hary Tanoesoedibjo US$410 juta.

29. Sandiaga Uno US$400 juta.

30. Boenjamin Setiawan US$395 juta.

31. Alim Markus US$350 juta.

32. Aksa Mahmud US$330 juta.

33. Sutanto Djuhar US$325 juta.

34. Kartini Muljadi US$320 juta.

35. Soegiarto Adikoesoemo US$300 juta.

36. George Santosa Tahija & Sjakon George Tahija US$290.

37. Paulus Tumewu US$280 juta.

38. Husain Djojonegoro US$260 juta.

39. Bachtiar Karim US$ 250 juta.

40. Kris Wiluan US$240 juta.


Sumber : INILAH.COM, Jakarta

Nostradamus

Nostradamus
Tak peduli bagaimana orang-orang membicarakan Nostradamus dan astrologi, buku ramalannya telah dicetak ulang selama lebih dari 400 tahun. Ini mungkin terasa mengejutkan, tetapi kata "Nostradamus" adalah salah satu nama yang paling dicari di Internet, bahkan lebih populer dibanding Osama Bin Laden atau Madonna. Apa yang ingin diketahui orang-orang di abad 21 tentang Nostradamus dan ramalannya?

Peneliti Sejarah, ahli yang paling terkemuka dalam karya Michel de Nostredame di Rusia, Alexey Penzensky, mengatakan bahwa selama lebih dari 400 tahun penelitian resmi tidak menunjukkan perhatian apa pun terhadap karya-karya Nostradamus. Nostradamus tenggelam dalam sejarah hanya sebagai seorang peramal. Kita mengetahui sedikit tentang ramalan Leonardo da Vinci tetapi mengetahui dengan sempurna dan baik tentang pengobatannya, kebudayaan dan prestasi-prestasi teknik mesin dan rancang-bangun; bagi Nostradamus, ia dikenal hanya dalam hubungan dengan kebatinan.

Paranormal amatir dengan seketika menyadari bahwa mereka mempunyai kesempatan yang sangat bagus untuk menganggap apa yang mereka inginkan dari setiap pernyataan Nostradamus. Pada akhir abad yang ke-16, ada upaya untuk menggunakan pernyataan Nostradamus demi tujuan politik. Tergantung atas kepentingan politik, sebagian orang sering menafsirkan beberapa ramalan seperti yang telah dibuat oleh Nostradamus.

Alexey Penzensky mengatakan bahwa sebagai tambahan terhadap ramalan Nostradamus juga telah disusun syair-syair, tetapi orang-orang menemukan syair-syair itu aneh karena gaya telegraf yang tidak biasa dari Nostradamus. Itu hanyalah pada abad-abad yang lalu dimana syair-syairnya mendapat penghargaan atas tren baru dalam literatur yang muncul pada masa itu.

Guillaume pollinaire, salah satu penyair terbesar Perancis abad ke-20 menyebut Nostradamus sebagai penyair agung. Akhirnya, ahli bahasa dan sejarawan menyadari bahwa ramalan-ramalan Nostradamus adalah sebuah karya besar sepanjang jaman. Tak peduli bagaimana orang-orang membicarakan Nostradamus dan astrologi, buku ramalannya telah dicetak ulang selama lebih dari 400 tahun yang mana memberikan banyak inspirasi kepada kita.

Para peneliti telah berusaha melakukan studi ilmiah terhadap hasil karya Nostradamus sejak dahulu, bahkan sebelum Revolusi Perancis. Baru-baru ini, para peneliti yang mempelajari karya-karya Nostradamus menemukan beberapa penerbitan tanpa nama pada sebuah majalah Perancis dimana ramalan-ramalan Nostradamus ditelaah dalam konteks jaman dan kebudayaan dimana ramalan-ramalan tersebut dibuat dengan tidak berhubungan dengan masa depan.

Apakah maksud utama dari ramalan-ramalan Nostradamus? Banyak peneliti telah mengambil suatu kesimpulan bahwa Nostradamus ingin menekankan bahwa sejarah berulang.

Hanya sedikit karya ilmiah mengenai Nostradamus. James Randi dengan The Mask of Nostradamus: The Prophecies of the World's Most Famous Seer (Ramalan-ramalan dari Peramal Paling Terkenal Dunia) adalah salah satunya tetapi buku tersebut tidak diterjemahkan ke dalam bahasa Rusia (juga bahasa Indonesia-- red). Randi menyatakan bahwa Michel Nostradamus adalah seorang dukun atau orang gila dan tidak mempercayai dirinya sendiri terhadap apa yang dilakukannya. Bagaimanapun juga, tulisan-tulisan yang ditinggalkan oleh Nostradamus setelah kematiannya menunjukkan dia tidaklah gila sama sekali.

Ketika Uni Soviet runtuh pada awal tahun 1990, media Soviet melaporkan bahwa menurut dugaan, Nostradamus telah meramalkan bahwa Uni Soviet akan berakhir setelah 73 tahun 7 bulan. Tentu saja, dalam sebuah pesan kepada King Henry II, Nostradamus meramalkan muncul Anti-Kristus di suatu hari dekat dengan tanggal gerhana 12 Oktober 1605. Dan Nostradamus bukan satu-satunya orang yang meramalkan adanya anti-Kristus pada periode itu.

Dalam karyanya, Nostradamus tidak memakai permainan huruf dan kata-kata atau nama-nama rahasia. Sering terjadi ketika seorang tukang penyusun huruf merancukan nama-nama perkotaan kecil dan desa. Yang mengejutkan adalah Nostradamus tidak menyebutkan misalnya tempat-tempat seperti Novgorod, Berlin, Warsawa atau Krakow pada saat ketika orang-orang sudah mengetahui tempat-tempat itu. Tetapi peramal menyebutkan banyak perkotaan kecil dimana sangat sulit untuk ditemukan pada peta-peta detail sekarang ini.

Nostradamus mempunyai sebuah perpustakaan terdiri dari sekitar 50 jilid buku atau lebih yang mana tidak khas bagi orang-orang yang bukan berasal dari bangsawan. Ia mempunyai suatu buku petunjuk yang menyebutkan perkotaan-perkotaan kecil di Perancis. Sayangnya, banyak komentator tidak berhasil menemukan nama-nama yang disebutkan di dalam karya-karya Nostradamus adalah nama-nama asli dari kota-kota di Perancis.

Untuk beberapa alasan, dunia tahu sedikit tentang nabi biarawan Rusia Avel yang memprediksikan penggulingan keluarga Kerajaan Romanovs lebih dari satu abad sebelum terjadian nyata. Alexey Penzensky mengatakan bahwa ramalan-ramalan tentang legenda Avel tidak ditulis selama masa hidupnya sehingga mereka tidak dapat mempelajari secara ilmiah. Sangat banyak ramalan-ramalan legenda di Barat. Adalah penting bahwa ramalan-ramalan Nostradamus dipublikasikan pada tahun 1555. Pada waktu yang sama, banyak ramalan-ramalan yang dipublikasikan telah dilupakan di Barat. Penata tulisan Nostradamus membuat karya Nostradamus menjadi sangat populer. (Sumber:http://english.pravda.ru/science)

10 Ramalan Nostradamus yang Paling MengHebohkan

Thropy Top 10 Ramalan Nostradamus yang Paling MengHebohkan



10. Revolusi Prancis



"From the enslaved populace, songs,
Chants and demands
While princes and lords are held captive in prisons.
These will in the future by headless idiots
Be received as divine prayers"

Orang-orang ("the enslaved populace") bangkit dengan kekuatan, aristokrasi dijatuhkan dan dipancung ("While princes and lords are held captive in prisons"). Dalam versi lain, "the 'great wall' falling" dikatakan merujuk kepada kerusuhan di Bastille.

9. London Fire (The Great Fire of London)



"The blood of the just will commit a fault at London,
Burnt through lighting of twenty threes the six:
The ancient lady will fall from her high place,
Several of the same sect will be killed."

Peristiwa London Fire terjadi pada tahun 1666, namun hanya sedikit orang yang mengetahuinya.

Peristiwa ini benar-benar meratakan London kuno ("The ancient lady") di dalam dinding tua Roma. Hanya enam korban jiwa yang benar-benar diketahui ("the six" di baris kedua merujuk kepada jumlah kematian), walaupun mungkin banyak dari penduduk London yang meninggal ketika itu, tetapi mereka tidak tercatat dalam sejarah.

Api dari London Fire bermula dari sebuah toko roti, yang kemudian melahap seluruh kota dalam tiga hari penuh. Jika penduduk London ketika itu melihat catatan Nostradamus, mungkin mereka dapat selamat dari maut.

8. Kematian Lady Diana



"The penultimate of the surname of Prophet
Will take Diana [Thursday] for his day and rest:
He will wander because of a frantic head,
And delivering a great people from subjection."

Ayah dari pacar Lady Diana, Dodi Al-Fayed, bernama Mohammed ("Prophet" - Nabi Muhammad)

Apakah kematian Lady Diana merujuk kepada "a great people from subjection"? Mungkin bukan, namun kita semua setuju bahwa Anglo-Saxon (Great Britain) merupakan bangsa yang terdiri dari orang-orang hebat. Faktanya sendiri, bahwa nama "Diana" jelas-jelas disebut di ramalan Nostradamus, dan tulisan nama yang spesifik seperti ini sangat jarang ditemukan dalam karya-karya Nostradamus.

7. Badai Katrina



"The cities of Tours, Orleans, Blois, Angers, Reims and Nantes
Are troubled by sudden change.
Tents will be pitched by (people) of foreign tongues;
Rivers, darts at Rennes, shaking of land and sea."

Apakah yang dimaksud oleh Nostradamus itu NEW Orleans? "Shaking of land and sea" mungkin merujuk kepada badai. "By (people) of foreign tongues" dapat berarti pertolongan sukarelawan dari seluruh dunia (untuk korban Katrina).

Lalu apa maksud Tours, Blois, Angers, Reims dan Nantes?

Kemungkinan besar kota-kota tersebut ditujukan untuk Pra-Katrina.

6. Kematian John F. Kennedy dan Robert F. Kennedy



"The great man will be struck down in the day by a thunderbolt,
An evil deed foretold by the bearer of a petition.
According to the prediction, another falls at night time.
Conflict at Reims, London and a pestilence in Tuscany."

"Thunderbolt" berarti gunshot atau tembakan. Dan "the great man will be struck down in the day" artinya kematian John F. Kennedy. "Another falls at night time" harusnya ditujukan kepada Bobby Kennedy yang mati lima tahun kemudian.

Lalu apakah artinya Reims, London, dan Tuscany?

5. Louis Pasteur



"The lost thing is discovered, hidden for many centuries.
Pasteur will be celebrated almost as a God-like figure.
This is when the moon completes her great cycle,
But by other rumors he shall be dishonored."

Louis Pasteur (1822 - 1895) merupakan seorang ilmuwan kelahiran Prancis. Beliau dikenal sebagai salah satu ilmuwan mikrobiologi terbesar sepanjang masa. Penemuan-penemuannya yang tak ternilai bagi dunia diantaranya adalah proses pasteurisasi, yaitu mematikan bakteri yang ada di susu dengan pemanasan, dan vaksin antraks dan rabies ("the lost thing is discovered, hidden for many centuries").

Pasteur, dalam bahasa Prancis dapat juga berarti "pastor" atau pendeta. Oleh karena itu, beberapa orang mengatakan ramalan ini hanya sekedar prosa dari Nostradamus tentang pendeta tua atau apapun itu. Yang lain mengatakan ini adalah ramalan langsung tentang orang yang mempelajari mikrobiologi dan menemukan susu tahan bakteri dan vaksinasi antraks serta rabies.

Silakan pilih mana yang kira-kira lebih masuk akal bagi anda.

4. Bom Atom di Hiroshima dan Nagasaki



"Near the gates and within two cities
There will be scourges the like of which was never seen,
Famine within plague, people put out by steel,
Crying to the great immortal God for relief."

Hiroshima dan Nagasaki ("Two Cities") dibom atom pada tanggal 6 dan 9 Agustus 1945.

"Scourges the like of which was never seen" dan "Crying to the great immortal God for relief" merupakan deskripsi akurat tentang apa yang terjadi tanggal 6 dan 9 Agustus 1945. Namun beberapa kritik menyangkalnya dengan mengatakan ramalan tersebut masih samar, artinya dapat berlaku terhadap semua perang yang terjadi diantara abad Notradamus hingga sekarang - atau di masa depan.

3. World War II/Hitler



"The two greatest ones of Asia and of Africa,
From the Rhine and Lower Danube they will be said to have come,
Cries, tears at Malta and the Ligurian side.

Also ...

From the depths of the West of Europe,
A young child will be born of poor people,
He who by his tongue will seduce a great troop;
His fame will increase towards the realm of the East."

Dua bait ramalan ini mungkin menceritakan tentang Perang Dunia II dan Hitler... atau bukan.

Mungkinkah "A young child will be born of poor people" adalah Adolf Hitler?

Bukankah yang paling dikenal dari Hitler adalah kekejamannya? Dan bagaimana dengan genosida serta sifatnya yang megalomaniac? Bukankah itu Adolf Hitler?

2. Sept. 11, 2001 (The 9/11 Attack)



"Earthshaking fire from the center of the Earth
Will cause tremors around the New City.
Two great rocks will war for a long time,
Then Arethusa will redden a new river."

Yah, "Two great rocks" dapat berarti "two towers" kan? Namun dapatkah kita katakan kedua menara itu sedang berperang?

Jika anda membaca ramalan ini sebelum The 9/11 Attack, anda mungkin mengira ini mengacu kepada gempa bumi atau gunung meletus. "Earthshaking fire", "tremors", "rocks will war", bisa saja merujuk kepada dua lempeng bumi yang saling bertabrakan, lalu mengakibatkan gempa, namun siapa yang tahu?

Kembali ke Nostradamus, gedung pencakar langit seperti Twin Towers, jumbo jet seperti yang menabrak mereka dan kota modern seperti New York mungkin tidak pernah terpikirkan atau terbayangkan, lalu jika ia benar-benar melihat kejadian ini, apakah ia tahu apa yang benar-benar ia lihat?

1. End of The World



Ingat ketika orang-orang mengatakan bahwa dunia akan berakhir pada tahun 1994?

Bagaimana dengan tahun 1998?

Atau 2000?

Para pengikut Nostradamus percaya bahwa Nostradamus mengatakan dunia pasti akan berakhir, dan kita semua tahu itu walaupun kita tidak percaya kepada Nostradamus

Sekarang, yang paling baru, orang-orang mengatakan bahwa dunia akan kiamat pada tahun 2012. Tepatnya 21 Desember 2012.

Percayalah ini jika anda mau. Nostradamus sendiri dengan jelas menulis bahwa ia hanya dapat melihat ke masa depan hingga tahun 3797. Apakah ini berarti dunia akan berakhir pada Abad ke 38? Hanya Tuhan yang tahu.