Wednesday, June 30, 2010

DUNIA MAYA: DUNIA TANPA BATAS

PERNYATAAN YANG PERNAH DI LONTARKAN ALVIN TOFFLER AKAN TERJADI PERGESERAN DARI MASYARAKAT INDUSTRI MENJADI MASYARAKAT INFORMASI KINI TELAH MENJADI KENYATAAN. SEBUAH KOMUNITAS BARU DIMASYARAK YANG BEGITU GETOL MEMBURU INFORMASI(e-community)TELAH HADIR DENGAN CIRI KHAS TERSENDIRI.DALAM WAKTU 24 JAM SEHARI,YANG SEPETINYA YANG SETIAP SAAT SIAP UNTUK DI UP-DATE.MEREKA MEMILIKI KESEMPATAN UNTUK SALING BERBAGI BEGITU BANYAK INFORMASI DIJAGAT RAYA BUMI INI MELALUI SEBUAH JEJARING MAYA YANG DIKENAL DENGAN INTERNET.

FENOMENA INI BEGITU BESAR PENGARUHNYA HINGGA KEMUDIAN MUNCUL SEBUAH PARADIGMA BARU BERNAMA NEW ECONOMI.DALAM ARTIAN YANG SEDERHANA,EKONOMI BARU ADALAH SEBUAH ISTILAH YANG MEREFLEKSIKAN BERBAGAI MACAM AKTIVITAS DENGAN BERBASIS INTERNET.DENGAN TERM-TERM(ELECTRONIC)-THINGSNYA,EKONOMI BARU MEMNCULKAN BANYAK ISTILAH DI MASYARAKAT SEPERTI e-commerce,e-business,e-banking,dan lain sebagainya.

DON TAPSCOT,PENULIS THE DIGITAL ECONOMY YANG DIJULUKI WAKIL PRESIDENAMERIKA,AL GORE,SEBAGAI SALAH SATU MAHA GURU CYBER,MENGATAKAN BAHWA PERUBAHAN FENOMENA BISNIS YANG TERJADI PADA SAAT SEKARANG MEMBAWA KONSEKUENSI LOGIS YANG MNGHARUSKAN BERBAGAI MACAM AKTIVITAS MAU TIDAK MAU BERGABUNG DALAM BISNIS INTERNET.

SALAH SATU FENOMENA YANG BISA MEMBUKTIKAN ADALAH BANYAKNYA PARA PEBISNIS YANG BERLOMBA-LOMBA TERJUN DI BISNIS BERBASIS INTERNET DAN TI(TEKNOLOGI INFORMASI)ATAU MEMINJAM ISTILAH BENOIT MARCHAL-MIGRATING TO e-commerce.

DI AMERIKA,KITA BISA MELIHAT BANYAK PERUSAHAAN OLD-COMPANY YANG MULAI MELIRIK DUNIA WEB SEPERTI SEARS(SEARS.COM),PROCTER & GAMBLE(REFLECT.COM),BARNES & NOBLE(BARNESANDNOBLE.COM),AMAZON(AMAZON.COM),DAN LAIN SEBAGAINYA.BAHKAN,RAJA HIBURAN TIME WARNER YANG BERKIPRAH SEJAK TAHUN 1925 DENGAN TOTAL PENDAPATA SEBESAR US$23 MILIAR BERSEDIA MERGER DENGAN AMERICA ONLINE(AOL)YANG BARU BERDIRI PADA 1985 DENGAN PENDAPATAN PER TAHUN YANG HANYA US$ 5,2 MILIAR.

DI TANAH AIR,KITA JUGA BISA MEYAKSIKAN PERUSAHAAN-PERUSAHAAN OLD COMPANY YANG MELAKUKAN HAL SERUPA.SELAIN ITU,BANYAK PULA BERMUNCULAN PERUSAHAAN-PERUSAHAAN BARU (START UP) YANG MENGGELAR BISNIS BERBASIS INTERNET ATAU TI

JIKA ANDA SERING MENJELAJAHI INTERNET,ANDA JUGA BISA MENJUMPAI BANYAK ANAK MUDA DI NEGERI INI YANG SUDAH MENJALANKAN BISNIS MELALUI INTERNET.DENGAN BERMODAL SITUS ATAU BAHKAN BLOG GRATISA,MEREKA MENJUAN APA PUN YANG BISA DIJUAL.

SALAH SATU YANG MENDORONG SUBRUNYA BISNIS MELALUI INTERNET ADALAH MURAHNYA MODAL YANG DIPERLUKAN UNTUK MEMILIKI SEBUAH DOMAIN.SAAT INI,ANDA BISA MEMILIKI TOKO DI INTERNET DENGAN SEBUAH DOMAIN DOT COM YANG BERHARGA TIDAK LEBIH DARI SERATUS RIBU RUPIAH PLUS HOSTING DI BAWAH LIMA RIBU RUPIA.BAHKAN,SCRIPT UNTUK MEMILIKI SEBUAH TOKO ONLINE JUGA BISA DIDAPAT SECA GRATIS SEPERTI YANG BISA DIDOWNDLOAD DARI OSCOMMERCE.COM

BANDINGKAN JIKA ANDA MENDIRIKAN TOKO DI PINGGIRAN JALAN ATAU BAHKAN GEROBAK DORONG SEKALIPUN,TENTU MODAL YANG DIPERLUKAN LEBIH DARI SETENGAH JUTA RUPIAH.

TERLEPAS DARI ADANYA KENYATAAN BAHWA ADA BANYAK BISNIS ONLINE YANG GAGAL BERTAHAN,PERKEMBANGAN DUNIA MAYA YANG SEDEMIKIAN PESAT TERSEBUT SEMPAT MEMUNCULKAN ANGGAPAN BAHWA EKONOMI BARU DENGAN e-commerce-nya BAKAL MENCIPTAKAN MESIN UANG BAGI PEMILIKYA.

MENURUT SAWIDJI WIDOATMODJO,PALING TIDAK ADA 10 BISNIS YANG AKAN MENJADI MESIN UANG DI MASA YANG AKAN DATANG YAITU e-budget,bisnis suara,software,privacy,transmisi data,iklan rumah dan mobil,sever,wireless e-mail,internet content,dan solusi.

JIKA PERKIRAAN INI BENAR,MAKA SUDAH SAATNYA BAGI SIAPA SAJ UNTUK MULAI MENENGOK INTERNET SEBAGAI MEDIA BISNIS ATAU BAHKAN PEKERJAAN.

HEBATNYA,BISNIS ATAU PEKERJAAN MELALUI INTERNET BISA DILAKUKAN TANPA HARUS MEMILIKI KANTOR DAN PEGAWAI.INI ARTINYA,BIAYA YANG HARUS DIKELUARKAN JUGA TIDAK SEBESAR BISNIS KONVERSIONAL LAIN.CUKUP DENGAN PUTER ATAU PDA YANG CONNECT DENGAN INTERNET,AKTIVITAS BISNIS SUDAH BISA DILAKUKAN.

MARI KITA BAYANGKAN CONTOH SEDERHANA BERIKUT: SEORANG PENJUAL SOFTWARE MEMBUAT SEBUAH TOKO ONLINE DENGAN MEMBELI DOMAIN PLUS HOSTING (DENGAN BIAYA TIDAK LEBIH DARI Rp 200000).SAAT ADA PENGUNJUNG YANG TERTARIK MEMBELI,SI PEMBELI AKAN MENGISI FORM PEMESANAN DAN MELAKUKAN TRANSFER KE REKENING BANK ATAU INTERNET ACCOUNT (PAYPAL,EGOLD,DLL)MILIK SI PENJUAL.DENGAN SISTEM MOBILE BANKING,SI PENJUAL AKAN MENDAPATKAN INFORMASI MELALUI SMS BAHWA ADA KIRIMAN UANG UNTUKNYA.SETELAH DICEK KEBENARANYA MELALUI INTERNET BANKING,SIPENJUAL TINGGAL MENGAKTIFKAN STATUS ORDER SI PEMBELI.SAAT ITU JUGA,SIPEMBELI SUDAH BISA MEN-DOWNLOAD SOFTWARE YANG DIA PESAN.SELESAI.

CONTOH DIATAS BARANGKALI TERLALU SEDERHANA UNTUK DIJADIKAN PEMISALAN.NAMUN KENYATAANNYA,SUDAH ADA RIBUAN ORANG YANG MELAKUKANNYA.

COBALAH MELAKUKAN BROWSING,MAKA ANDA AKAN MENEMUKAN INDUSTRI e-book DIMAN BANYAK ORANG DENGAN MODAL MINIMAL MENJUAL PRODUK INFORMASI DALAM BENTUK e-(electronic)BOOK SEBAGAI CONTOHNYA.MEREKA MENJUAL PRODUK INFORMASI DENGAN BIAYA PRODUKSI NYARIS NOL KARENA INFORMASI TERSEBUT DIJUL BUKAN DALAM BENTUK PRINT EDITION,TETAPI BERUPA FILE DALAM FORMAT PDF ATAU EXE.

INILAH THE HIDDEN MONEY YANG SUDAH SAATNYA ANDA JUGA BISA PEROLEH DARI INTERNET DENGAN CARA MUDAH,SIMPLE,DAN PUNYA POTENSI UNTUK TERUS BERKEMBANG KARENA PENGGUNA INTERNET JUGA PASTI AKAN SEMAKIN BANYAK.

ADA BANYAK KEINGINAN DAN KEBUTUHAN MANUSIA YANG DICARI MELALUI INTERNET.OLEH KARENA ITU,SIAPA PUN YANG PANDAI MENGOLAHNYA,MAKA IA AKAN MEMILIKI PELUANG BESAR UNTUK MENEMUKAN HARTA KARUN YANG MASIH TERPENDAM TERSEBUT.

SEPERTI YANG DIKATAKAN BANYAK ORANG ,UANG ITU ADA DIMANA-MANA,TETAPI MEMANG BENAR SANGATLAH MUDAH BAGI KITA UNTUK BISA MELIHAT,APALAGI MENDAPATKANYA.NAMUN,BAGI SESEORANG YANG SUDAH MEMILIKI KEJELIAN MELIHAT PELUANG,IA TIDAK AKAN PERLU LAGI MEMINTA BANTUAN ORANG PINTAR UNTUK MELIHAT APA YANG TIDAK TERLIHAT TERSEBUT.

NAH,UNTUK ITU MARILAH KITA MELAKUKANNYA SEKARANG!

Saturday, June 26, 2010

Kode Negara
(International Dialling Codes)



Kode negara atau kode telepon adalah kode yang dipergunakan untuk menelpon dari luar negeri menuju negara tersebut. Kode negara ini yang akan anda butuhkan jika ingin melakukan telepon ke luar negeri (International Dialling Codes). Berikut list kode telepon negara sedunia, yang bisa dipakai untuk acuan menelepon ke luar negeri, atau sekedar tau lokasi pemilik nomor telepon dari partner baru dari luar negeri.

No. Nama Negara Kode Telepon
1 Barbados +809
2 Belarus +375
3 Belgium +32
4 Belize +501
5 Belize +229
6 Bermuda + 1 809
7 Bhutan +975
8 Bolivia +591
9 Bosnia Hercegovina +387
10 Botswana +267
11 Brazil +55
12 Brunei Darussalam +673
13 Bulgaria +359
14 Bukina Faso +226
15 Barundi +257
16 Cambodia +855
17 Cameroon +237
18 Canada 1
19 Cape Verde Islands +238
20 Cayman Islands + 1 809
21 Central African Republic +236
22 Chad +235
23 Chile +56
24 China +86
25 Christmas Island +672
26 Cocos Island +672
27 Columbia +57
28 Comoros +269
29 Congo +242
30 Cook Islands +682
31 Costa Rica +506
32 Cote d’Ivorie +225
33 Croatia +385
34 Cuba +53
35 Cyprus +357
36 Czech Republic +42
37 Denmark +45
38 Djibouti +253
39 Dominica + 1 809
40 Dominican Rebublic + 1 809
41 Ecuador +593
42 Egypt +20
43 El Salvador +503
44 Equatorial Guinea +240
45 Eritrea +291
46 Estonia +372
47 Ethiopia +251
48 Falkland Islands +500
49 Faroe Islands +298
50 Fiji +679
51 Finland +358
52 France +33
53 French Guiana +594
54 French Polynesia +689
55 Gabon +241
56 Gambia +220
57 Georgia + 7 & 995
58 Germany +49
59 Ghana +233
60 Gibraltar +350
61 Greece +30
62 Greenland +299
63 Grenada + 1 809
64 Guadeloupe +590
65 Guam +671
66 Guatemala +502
67 Guinea +224
68 Guinea – Bissau +245
69 Guyana +592
70 Haiti +509
71 Honduras +504
72 Hong Kong +852
73 Hungary +36
74 Iceland +354
75 India +91
76 Indonesia +62
77 Iran +98
78 Iraq +964
79 Ireland Republic of +353
80 Israel +972
81 Italy +39
82 Ivory Coast see Cote d’Ivorie 225
83 Jamaica + 1 809
84 Japan +81
85 Jordan +962
86 Kazakhstan +7
87 Kenya +254
88 Kirghizstan +7
89 Kiribati +686
90 Korea (North) +850
91 Korea (South) +82
92 Kuwait +965
93 Laos +856
94 Latvia +371
95 Lebanon +961
96 Lesotho +266
97 Liberia +231
98 Lybia +218
99 Liechtenstein +423
100 Lithuania +370
101 Luxembourg +352
102 Macao +853
103 Macedonia +389
104 Madagascar +261
105 Malawi +265
106 Malaysia +60
107 Maldives +960
108 Mali +223
109 Malta +356
110 Marshall Islands +692
111 Martinique +596
112 Mauritania +222
113 Mauritius +230
114 Mayotte +269
115 Mexico +52
116 Micronesia +691
117 Moldovia +373
118 Monaco + 33 93
119 Mongolia +976
120 Montserrat + 1 809
121 Morocco +212
122 Mozanbique +258
123 Myanmar (Burma) +95
124 Namibia +264
125 Nauru +674
126 Napal +977
127 Netherlands (Holland) +31
128 Netherlands Antilles +599
129 New Caledonia +687
130 Nicaragua +505
131 Niger +227
132 Nigeria +234
133 Norway +47
134 Oman +968
135 Pakistan +92
136 Panama +507
137 Papua New Guinea +675
138 Paraguay +595
139 Peru +51
140 Philippines +63
141 Pitcain Island +649
142 Poland +48
143 Portugal +361
144 Pueto Ricco + 1 809
145 Qatar +974
146 Romania +40
147 Russia 7
148 Rwanda +250
149 St Helena +290
150 St Kitts and Nevis + 1 809
151 Samoa (USA) +685
152 Samoa Western +685
153 San Marino +378
154 Saudi Arabia +966
155 Senegal +221
156 Seychelles +248
157 Sierra Leone +232
158 Singapore +65
159 Slovakia +42
160 Slovenia +386
161 Solom Islands +677
162 Somalia +252
163 South Africa +27
164 Spain +34
165 Sri Lanka +94
166 Sudan +249
167 Surinam +597
168 Swaziland +268
169 Sweden +46
170 Switzerland +41
171 Syria +963
172 Taiwan +886
173 Tajikistan 7
174 Tanzania +255
175 Thailand +66
176 Togo +228
177 Tongo +676
178 Trinidad & Tobago + 1 809
179 Tunisia +216
180 Turkey +90
181 Turkmenistan 7
182 Turks & Caicos + 1 809
183 Tuvalu +688
184 Uganda +256
185 Ukraine +380
186 United Arab Emirates +971
187 United Kingdom +44
188 Uraguay +598
189 USA +1
190 Uzbekistan 7
191 Vanuatu +678
192 Venezuela +58
193 Vietnam +84
194 Virgin Islands (UK) + 1 809 49
195 Virgin Islands (US) + 1 809
196 Yemen +967
197 Yugoslavia +381
198 Zaire +243
199 Zambia +260
200 Zimbabwe +263

Kadangkala beberapa negara yang berbeda menggunakan kode yang sama. Misalkan kode negara Amerika Serikat(+1) dengan kode telepon negara Kanada (+) dan Jamaika, atau Rusia dengan Kazakhstan. Pada kasus terakhir ini, kedua negara pernah bersatu.

Apabila sebuah daerah melepaskan diri dari negara induk, maka apabila daerah ini sudah diakui sebagai negara secara internasional, maka negara baru ini biasanya mendapatkan kode negara baru.

Friday, June 18, 2010

Sri Mulyani Indrawati

Fokus Perbaikan Iklim Investasi


Ia primadona, cerdas, jelita dan populer. Analisisnya kritis, lugas dan jernih. Setahun setelah menjabat Menteri Negara PPN/Kepala Bappenas Kabinet Indonesia Bersatu, mantan Executive Director IMF ini dipercaya menjabat Menteri Keuangan menggantikan Yusuf Anwar dalam reshuffle KIB yang diumumkan 5 Desember dan dilantik 7 Desember 2005.

Sebelumnya, berkali-kali diisukan akan menjadi menteri, ternyata ia malah go international. Namun setelah menjadi konsultan di USAid, kemudian Executive Director IMF, dia pun dipercaya Presiden Yudhoyono menjabat Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Kabinet Indonesia Bersatu.

Seusai serah terima jabatan dari menteri sebelumnya, Kwik Kian Gie, di Gedung Bappenas, Jakarta, Kamis (21/10/2004), Sri Mulyani menjawab wartawan perihal dirinya yang pernah bekerja pada Dana Moneter Internasional (IMF), lembaga yang banyak dikecam masyarakat, menjamin tidak akan ada intervensi dari IMF terhadap kebijakan ekonomi Indonesia.

"Saya ini kan seorang, IMF itu 3.000 orang. Tidak bisa satu orang membawa kebijakan IMF. Saya juga seorang dari 34 menteri yang diangkat dalam Kabinet Indonesia Bersatu. Jadi, programnya saya rasa bukan atas selera pribadi atau satu lembaga, tapi keputusan bersama," katanya.

Dia menegaskan hanya ingin bekerja, menunjukkan fungsi Bappenas sebagai wadah konsolidasi dan konsultasi seluruh jajaran kabinet untuk merencanakan kebijakan pembangunan. Setelah diangkat menjadi menteri, Sri Mulyani akan meninggalkan jabatannya sebagai Direktur Eksekutif IMF untuk Asia Pasifik.

Mengenai program dalam waktu dekat, Sri belum bisa mengatakannya sekarang karena harus berkonsultasi dengan departemen teknis dan berbagai pihak lainnya.

Menurutnya, ada tiga faktor penggerak pertumbuhan ekonomi, yaitu fiskal, konsumsi, dan investasi. Jika mengandalkan fiskal, tampaknya berat karena utang pemerintah masih besar. Selain itu, adanya alokasi subsidi yang besar juga membuat ruang gerak mendorong pertumbuhan menjadi terbatas.

Dia menegaskan, investasi mutlak dibutuhkan Indonesia saat ini untuk menyokong pertumbuhan ekonomi. Indonesia tidak bisa lagi mengharapkan tingkat konsumsi dan kebijakan fiskal sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi.

"Untuk mendorong peningkatan investasi, perlu adanya perbaikan iklim investasi dan infrastruktur yang memadai. Itu perlu dilakukan jika pemerintah ingin mencapai pertumbuhan ekonomi yang tinggi," kata Sri Mulyani,

Di sisi lain, pemerintah tidak mungkin terus-menerus menggantungkan pertumbuhan ekonomi pada konsumsi. Jadi, katanya, untuk memacu pertumbuhan dengan cara menggerakkan sektor riil dan investasi diperlukan suatu iklim investasi yang baik. "Agar itu bisa berlangsung lama, diperlukan stabilitas makro ekonomi," ujar Sri Mulyani.

Mendunia, Sang Ekonom Primadona

Sebelum diangkat menjabat Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Kabinet Indonesia Bersatu, dia hijrah ke Atlanta, Georgia, Amerika Serikat (AS), sebagai konsultan di USAid sejak Agustus 2001. Kemudian, terpilih menjadi Executive Director Dana Moneter Internasional (IMF) mewakili 12 negara Asia Tenggara (South East Asia/SEA Group). Dia perempuan pertama dari Indonesia menduduki posisi itu.

Sri Mulyani Indrawati atau akrab dipanggil Mbak Ani, adalah ekonom yang cantik, luwes, cerdas dan populer. Sejak paruh kedua dekade 1990-an namanya bisa disejajarkan dengan para selebriti dunia hiburan, akibat seringnya tampil di panggung-panggung seminar atau dikutip di berbagai media massa.

Komentar dan analisisnya kritis, lugas, jernih dan populer. Ia primadona panggung seminar dan talk show di televisi kala itu. Selain sering muncul di seminar-seminar, dosen Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (FE-UI) ini juga sempat aktif menjadi penasihat pemerintah bersama sejumlah ekonom terkemuka lain dalam wadah Dewan Ekonomi Nasional (DEN) pada era pemerintahan Abdurrahman Wahid.

Setelah Megawati menjadi presiden, dia disebut-sebut cukup dekat dengan Megawati dan sempat menyertai Megawati dalam sejumlah acara. Bahkan sempat diisukan akan ditunjuk menduduki salah satu posisi penting di kabinet. Namun, mendadak sejak Agustus 2001, namanya menghilang dari peredaran di dalam negeri.

Apa pasal? Rupanya anak binaan kesayangan Prof Widjojo Nitisastro yang lama memimpin Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat (LPEM) Fakultas Ekonomi UI ini, sejak tanggal 10 Agustus 2001, sudah hijrah ke Atlanta, Georgia, Amerika Serikat (AS).

Menurut pengakuannya, rencana pindah ke AS sudah lama, dalam rangka kerja sama dengan lembaga bantuan milik Pemerintah AS, USAid dengan program otonomi daerah untuk perkuatan institusi di daerah. Yaitu, memberikan beasiswa S-2 untuk pengajar di universitas di daerah dari Aceh, Kaltim, Sulut, Papua dan Jawa. Programnya di Amerika memang tadinya hanya untuk satu tahun, tetapi diperpanjang dua tahun karena tenaganya masih diperlukan untuk konsultasi pengelolaan program USAid dalam bidang desentralisasi.

Di sana, ibu Dewinta Illinia (13), Adwin Haryo Indrawan (10), dan Luqman Indra Pambudi (6) dari perkawinan dengan Tonny Sumartono ini, banyak memberikan saran dan nasihat mengenai bagaimana mendesain program S-2 untuk perkuatan universitas di daerah maupun program USAid lainnya di Indonesia, terutama di bidang ekonomi. Di samping itu, ia juga mengajar tentang perekonomian Indonesia dan ekonomi makro di Georgia University serta banyak melakukan riset dan menulis buku. Bukunya belum selesai. Topiknya tentang Krisis Ekonomi dan Implikasi pada Pengelolaan Utang Publik.

Seperti halnya di Indonesia, di Amerika ia juga sering mengikuti seminar, tetapi lebih banyak masalah internasional daripada di Indonesia. Sangat banyak yang mengundangnya untuk seminar, seperti dari USINDO, USAid, University of California San Diego, IMF, World Bank Asia Pacific Department, University of Columbia, Negara Belanda, Minister of Planning, dan sebagainya. Lupa, saking banyaknya.

Topiknya pun bervariasi, dari economic up date, desentralisasi dan otonomi, institutional reform, program IMF, governance dan antikorupsi, masalah konflik di Indonesia dan dunia, dan lain-lain.

Tentang filosofi hidup, ia mengatakan hidup hanya sementara. Maka kalau bisa ia hanya ingin melakukan yang terbaik dan memberikan yang terbaik kepada bangsa, negara, agama dan keluarga. Serta ingin menikmati hidup bahagia, damai dengan diri sendiri dan sekitarnya.

Dalam rangka menikmati hidup berguna dan bahagia ini pula, ia getol pula mempelajari psikologi. Ia mengaku sudah sangat lama tertarik pada psikologi. Bahkan dulu ingin masuk fakultas psikologi daripada fakultas ekonomi, karena senang mempelajari tingkah laku dan sifat manusia. Ia senang psikologi karena bisa memahami secara lebih baik sifat dan karakternya sendiri maupun anak-anaknya. Sangat menyenangkan mempelajari bagaimana mereka berkembang dan berubah seiring dengan usia. So excited dan sangat menakjubkan. Sementara, menurutnya, ekonomi banyak bicara tentang tingkah laku pelaku ekonomi, seperti konsumen dan produsen, bahkan juga pemerintah.

Kepribadiannya yang lugas dan cerdas, telah mengantarkannya kepada pergaulan yang sangat luas. Ia disenangi banyak orang di dalam dan luar negeri. Tak heran bila pada awal Oktober 2002 lalu ia terpilih menjadi Executive Director Dana Moneter Internasional (IMF) mewakili 12 negara di Asia Tenggara (South East Asia/SEA Group), menggantikan Dono Iskandar Djojosubroto. Dia menjadi perempuan pertama dari Indonesia menduduki posisi itu.

Posisi itu mungkin tak asing baginya karena sebagai ekonom selama ini ia banyak berurusan dengan IMF, kebijakan IMF, dan dekat dengan orang-orang IMF. Namun, kesan yang mungkin akan sulit dihindari adalah dengan jabatannya yang baru ini pula tampaknya ia menjadi tak leluasa lagi mengkritik keras kebijakan, baik pemerintah maupun IMF.

Sehubungan dengan jabatannya yang baru, penggemar warna hitam, putih, dan pastel, yang juga menjabat komisaris independen di Unilever Indonesia dan Astra Internasional, ini harus pindah dari kawasan Dunwoody, Atlanta bagian utara, yang menjadi tempat tinggalnya setahun terakhir (2001-2002), ke Washington DC -sekitar 1,5 jam dengan pesawat dari Atlanta.

Sebab sejak 1 November 2002, ia berkantor di lantai 13 gedung markas pusat IMF di 19th Street, NW, Washington DC, Maryland, dengan jabatan Executive Director IMF. Baginya, jabatan baru ini adalah tanggung jawab yang harus diemban untuk memenuhi harapan para pemilih dan pendukung, terutama publik.

Ia merupakan perempuan kedua pada posisi itu, setelah seorang perempuan dari Thailand pernah menjabat sebelum Dono Iskandar Djojosubroto. Namun yang jelas, jabatan itu sangat jarang dipegang oleh perempuan. Dari segi usia, ia tergolong paling muda menjabat Executive Director IMF itu. Ia akan menjabat untuk masa dua tahun.

Penunjukannya juga di luar kebiasaan. Selama ini sudah ada semacam kesepakatan antara Bank Indonesia (BI) dan pemerintah bahwa jabatan itu merupakan hak BI. Sedangkan untuk perwakilan di Bank Dunia hak pemerintah. Tapi kali ini, ia justru dicalonkan Menkeu. Rupanya BI berkenan melepaskan haknya untuk mencari orang yang tepat dan paling baik untuk mewakili kepentingan Indonesia di dunia internasional, terutama IMF.

“Pencalonan saya oleh Menkeu yang juga bekas Deputi Gubernur BI tentu sudah melalui konsultasi dan berbagai proses pendahuluan yang mungkin dianggap terbaik untuk kepentingan Indonesia secara keseluruhan dan bukan kepentingan satu-satu institusi, apalagi kepentingan perseorangan,” kata lulusan doctor ekonomi dari University of lllinois Urbana-Champaign, U.S.A (1990–1992) ini.

Ia mengemban tugas mewakili 12 negara anggota SEA Group di IMF. Tugasnya sebagai executive director terkait dengan pengambilan keputusan (to execute). Untuk menentukan berbagai program dan keputusan (action) yang harus diambil IMF. Jadi ia tidak hanya mewakili kepentingan Indonesia. Namun mewakili kepentingan negara-negara anggota di lembaga IMF maupun forum internasional yang relevan. Posisi executive director memberinya kekuasaan penuh untuk bicara dan menyuarakan pemikiran, pertimbangan, maupun keprihatinan negara-negara di kawasan Asia Tenggara, yang kebanyakan masih dalam kondisi berkembang dan miskin.

Dengan demikian ia juga mempunyai kewenangan untuk melihat dan mengevaluasi, baik kondisi perekonomian Indonesia maupun cara operasi dan prioritas program IMF di dunia. Serta mempunyai banyak kesempatan untuk ikut memperbaiki orientasi program IMF di banyak negara maupun mengatasi dan ikut menyelesaikan masalah global, terutama yang berhubungan dengan arsitektur keuangan dunia, governance, serta berbagai perkembangan dan pembangunan institusi yang diperlukan negara yang ingin bergabung dalam sistem global yang penuh risiko dan ketidakpastian.

Dengan jabatan barunya, ia terpaksa meninggalkan pekerjaan mengajar dan berbagai tugas lainnya termasuk di perusahaan swasta sebagai komisaris. Karena posisi executive director di IMF adalah pekerjaan full time dan tidak boleh memiliki keterikatan lain yang bisa menimbulkan konflik kepentingan.

Banyak orang merasa yakin, bahwa ia akan dapat menjalankan tugasnya dengan baik di IMF. Sebab selama ini ia dikenal sangat dekat dengan orang-orang IMF. Namun terlepas dari soal kedekatan secara pribadi itu, menurutnya yang lebih penting adalah kedekatan institusi. Menurutnya, institusi IMF memiliki pendekatan cukup baku dengan pemerintahan yang menjalankan programnya. “Bahwa hubungan pribadi bisa menolong atau membebani program, secara resmi saya rasa ada standar dan acuan yang baku dalam menilai, mengevaluasi dan menentukan sikap IMF terhadap negara penerima bantuan program,” katanya.

Mengenai adanya pandangan negatif yang timbul dan tenggelam di Tanah Air berkaitan dengan keberadaan dan peran IMF di Indonesia, ia mengatakan, “Sebatas pandangan untuk mencerdaskan bangsa kita dan mendidik bangsa kita dalam menentukan sikap, saya rasa wajar dan sehat. Yang tidak sehat kalau pandangan ini berimplikasi pada pandangan dunia internasional terhadap komitmen dan kesungguhan pemerintah dalam menerima dan melakukan reformasi ekonomi.”

Sementara tanggapannya terhadap teori atau evaluasi mantan ekonom Bank Dunia Joseph Stiglitz tentang krisis Asia dan resep IMF yang dinilai memperparah krisis, seperti terjadi di Indonesia melalui penutupan 16 bank tahun 1998, ia menyarankan lebih baik membaca laporan Independent Evaluation Office serta perlu melakukan refleksi balik terhadap keputusan yang diambil saat krisis mulai terjadi tahun 1997-1998.

Menurutnya, kita tidak boleh melupakan seberapa kemungkinan dan keleluasaan yang dihadapi pemerintah maupun IMF dalam mendesain dan menentukan program. Kebijakan kontraktif fiskal yang disarankan IMF pada masa krisis dilandasi pemikiran bahwa pemerintah dalam kondisi memburuk, baik secara politik maupun secara fiskal, sehingga respons yang harus dilakukan adalah melakukan penghematan.

Tentu ini akan berakibat pada kontraksi ekonomi yang mungkin memperburuk baik lapisan berduit maupun kelompok miskin. Dengan pertimbangan ini, diperlukan kebijakan komplementer untuk melindungi kelompok miskin dan paling rapuh agar tidak mengalami pemburukan sepanjang krisis.

Namun, ekspansi fiskal jelas bukan tanpa batas. Maka, kalau dilihat setelah diperbolehkan ekspansi fiskal yang terukur, Indonesia harus kembali mulai mengetatkan fiskalnya untuk memperbaiki kesinambungan kondisi anggaran pemerintah.

Ia melihat pendapat Stiglitz dan IMF akhirnya akan bermuara pada kapan waktu yang tepat untuk melakukan kebijakan makro, fiskal dan moneter, yang sesuai dengan kondisi dan persoalan yang dihadapi suatu perekonomian.
Perihal rencana Indonesia menghentikan kontrak dengan IMF akhir 2003, ia mengatakan semua negara ingin segera terlepas dari program IMF, karena itu berarti negara itu sudah sehat dan mampu berjalan mandiri dan mampu mendapatkan kepercayaan internasional dalam pengelolaan ekonominya.

Kedaulatan negara dalam pengelolaan ekonomi bertujuan untuk menciptakan kesejahteraan dan kemakmuran bangsa yang harus diraih dengan kerja keras, disiplin tinggi, komitmen dan tanggung jawab yang terbukti dan teruji dalam proses waktu dan dalam berbagai episode, berbagai kesempatan dan kejadian.
Secara teknis, ekonomi bisa dilihat dan dihitung dari kondisi fiskal, neraca pembayaran dan moneter untuk menentukan apakah keputusan memutuskan program IMF tahun 2003 memang baik dan tepat bagi Indonesia.

Namun, katanya, bila keputusan itu sudah dilakukan secara politik dan tidak melalui proses kalkulasi teknis yang teliti dan hati-hati, artinya Indonesia harus kerja ekstra keras untuk bisa menghindari situasi yang tidak baik pada tahun 2003.

Artinya mulai sekarang pemerintah, DPR, dan lembaga yudikatif harus kerja keras agar tahun 2003 kondisi fundamental kita memang makin kuat dan membaik sehingga keputusan politik itu bisa terjadi dan terealisir tanpa menimbulkan risiko bagi rakyat.
Musuh Utama Tubuh





Musuh utama tubuh Anda adalah kursi.Justify Full
Kursi??

Ya.. berdasarkan poling yang dibuat oleh Institute for Medicine and Public Health atas 6.300 orang, setiap minggunya rata-rata setiap orang menghabiskan 56 jam di tempat duduknya - mulai dari duduk di meja kerja, di depan tv, atau main video game.

Kalaupun Anda menganggap diri Anda sebagai orang energik, duduk masih merupakan kegiatan utama Anda. Namun tidak banyak yang tahu bahwa duduk adalah pembunuh utama manusia.

Hal ini menjadi penyebab utama obesitas, penyakit jantung, dan juga diabetes.

"Tubuh kita selama ribuan tahun melakukan satu hal; bergerak," demikian ungkap James Levine, M.D., Ph.D., dari Mayo Clinic di Rochester, Minn. Namun sayangnya dengan kehadiran tehnology, internet dan juga jam kerja yang lebih lama membuat manusia lebih banyak duduk dari pada beraktifitas.

Ketika Anda duduk, maka tubuh Anda mulai mematikan tingkatan metabolismenya, demikian terang Marc Hamilton, Ph.D., professor biomedical dari Universitas Missouri .

Ketika otot - terutama yang besar seperti otot utama untuk pergerakan tubuh - mulai tidak bergerak, sirkulasi darah mulai melambat dan Anda hanya membakar sedikit kalori.

Duduklah selama seharian penuh maka pembakaran lemak turun sebanyak 50 persen.

Tidak hanya itu, semakin Anda jarang bergerak, semakin sedikit gula yang digunakan tubuh; Riset menunjukkan jika Anda menghabiskan dua jam untuk duduk maka kemungkinan Anda terkena diabetes naik sebanyak 7 persen.

Kemungkinan Anda akan mengalami serangan jantung meningkat. Yang terpenting, semakin lambat aliran darah Anda, semakin sedikit sirkulasi hormon yang baik di otak Anda.

Anda mungkin menjawab,

"Saya sudah olahraga selama 30 menit setiap hari."

Tapi menurut Genevieve Healy, Ph.D., olahraga selama setengah jam itu

tidak bisa menggantikan 8-10 jam waktu Anda duduk.

Jadi apa solusinya?

Anda harus melakukan banyak hal selain olahraga. Mencucilah dengan tangan, sering berdiri dan berjalan-jalan di tempat kerja, naik tangga dari pada lift atau elevator.

Pastikan Anda banyak bergerak.

Secara sederhana, bayangkan diri Anda sebagai komputer.

Selama mouse terus bergerak dan keyboard terus digunakan, maka komputer itu terus bekerja.

Namun ketika komputer itu dibiarkan diam, maka dia akan dalam keadaan "idle" dan hibernate.

Demikian juga dengan tubuh Anda, jika Anda diam maka tubuh akan melakukan hal yang sama.

Bergeraklah!


STROKE
( Ingat ketiga huruf pertama : S.T.R. )





67cb4.jpg



Pada suatu pesta, seorang teman tiba-tiba tersandung dan jatuh. Ia meyakinkan semua orang bahwa dia baik-baik saja dan hanya tersandung batu karena sepatu yang baru ( padahal mereka telah menawarkan ambulans ). Mereka membersihkan tumpahan dan memberikan piring yang baru, sementara ia kelihatan agak terkejut. Ingrid terus bersenang-senang sepajang malam. Beberapa waktu berselang, suami Ingrid menelpon bahwa isterinya dibawa ke rumah sakit. Jam 6.00 pagi Ingrid meninggal.



Sebenarnya Ingrid terkena serangan stroke saat pesta. Kalau saja di antara mereka ada yang mengetahui bagaimana mengenali stroke, kemungkinan Ingrid masih bisa hidup sampai hari ini. Beberapa orang seperti ini tidak meninggal dunia, tetapi mereka berakhir dengan cacat tidak berdaya.



Seorang Neurolog ( Ahli Syaraf ) menyatakan bahwa jika ia bisa bertemu dengan seorang penderita stroke dalam 3 jam pertama serangan, maka pasien dapat sembuh total sama sekali. Ia mengatakan yang penting adalah mengenali gejala, mendiagnosa, dan membawa pasien untuk pengobatan ahli sesegera mungkin. Dan ini mendesak ! Jangan lewat dari tiga jam, karena kalau tidak akan terjadi kerusakan permanen.




MENGENALI STROKE :
Ingat '3' langkah : STR.



Kadang-kadang gejala stroke sangat sukar untuk dikenali. Sayangnya, ketidaktahuan membawa bencana. Penderita stroke dapat mengalami kerusakan otak yang berat jika orang disekitarnya gagal untuk mengenali gejala-gejala stroke.



Sekarang para dokter menyatakan orang terdekat dapat mengenali stroke dengan menanyakan tiga pertanyaan sederhana :
- S : SMILE. Minta penderita untuk tersenyum. Kalau pipi miring, maka ada kelumpuhan saraf.
- T : TALK. Minta orang tersebut untuk berbicara kalimat singkat ( misalnya : It is sunny today, Hari ini cerah, atau apa saja ). Kalau omongannya pelo, ini gejala stroke.
- R : Minta dia untuk RAISE BOTH ARMS ( Mengangkat kedua lengan ). Kalau tidak bisa mengangkat artinya ada kelumpuhan akibat stroke. Jangan terlambat panggil ambulans.



Jika terdapat salah satu dari gangguan untuk melakukan STR, segera panggil ambulans dan ceritakan keadaan ini kepada petugas.



Tanda lain dari stroke adalah :
- Minta orang tersebut menjulurkan lidahnya. Jika lidah "bengkok", menyimpang ke satu arah, ini juga merupakan suatu tanda dari stroke.



Seorang spesialis jantung menyatakan jika Anda dapat mengirimkan email ini kepada sedikitnya 10 orang, maka paling tidak ada satu nyawa yang dapat diselamatkan, dan mungkin itu nyawa Anda sendiri.
Semoga bermanfaat.

*”MENGHILANGKAN BATU EMPEDU SECARA ALAMIAH” *

Oleh Dr Lai Chiu-Nan

Metoda Ini telah berhasil bagi banyak orang. Apabila kejadian anda demikian juga, ayolah beritahu pada orang lain. Dr Chiu-Nan sendiri tak memungut biaya untuk informasinya ini, karena itu sebaiknya kita buat ini gratis juga. Ganjarannya adalah bila ada orang yang karena informasi yang anda berikan menjadi sehat.

Batu empedu tak banyak dirisaukan orang, tapi sebenarnya semua perlu tahu karena kita hampir pasti mengindapnya. Apalagi karena batu empedu bisa berakhir dengan penyakit kanker. “Kanker sendiri tidak pernah muncul sebagai penyakit pertama” kata Dr Chiu-Nan. “Umumnya ada penyakit lain yang mendah uluinya. Dalam penelitian di Tiongkok saya menemukan bacaan bahwa orang-orang yang terkena kanker biasanya ada banyak batu dalam tubuhnya……Dalam kantung empedu hampir semua dari kita mengandung batu empedu.

Perbedaannya hanya dalam ukuran dan jumlah saja.. Gejala adanya batu empedu biasanya adalah perasaan penuh di perut (‘nek,busung) sehabis makan. Rasanya kurang tuntas mencernakan makanan. Dalam kondisi parah ada tambahan rasa nyeri pada ginjal.” Bila anda menduga ada batu pada empedu anda, cobalah cara yang dianjurkan oleh Dr Chiu Nan untuk menghilangkannya secara alamiah. Pengobatan ini juga dapat dipakai bila ada keluhan gangguan hati, karena hati dan kandung empedu saling berkaitan.

Tata-cara pengobatannya adalah sebagai berikut:

1. Selama lima hari berturut-turut minumlah empat (4) gelas sari buah apel segar setiap hari, atau makanlah empat atau lima buah apel segar, tergantung selera anda. Apel berkhasiat melembutkan batu empedu. Selama masa ini anda boleh makan seperti biasa.

2. Pada hari ke-enam jangan makan malam. Jam 6 petang,telanlah satu sendok teh “Epsom salt” (magnesium sulfat, garam Inggris??) dengan segelas air hangat. Jam 8 malam lakukan hal yang sama.Magnesium sulfat berkhasiat membuka pembuluh-pembuluh kandung empedu. Jam 10 malam campurkan setengah cangkir minyak zaitun (atau minyak wijen) dengan setengah cangkir sari jeruk segar. Aduklah secukupnya sebelum diminum. Minyaknya melumasi batu2 untuk melancarkan keluarnya ‘batu empedu’..

Keesokan hari Anda akan menemukan batu-batu berwarna kehijauan dalam limbah air besar anda. “Batu-batu ini biasanya mengambang” menurut Dr Chiu-Nan.” …Cobalah hitung jumlahnya. Ada yang jumlahnya 40, 50 sampai 100 batu…Banyak sekali.Tanpa gejala apapun Anda mungkin memiliki ratusan batu yang berhasil dikeluarkan melalui metoda ini, walaupun mungkin tidak semuanya keluar. Baik sekali apabila kita sekali-kali membersihkan kandung empedu kita.




Lalu, ini share dari seorang teman yang melakukannya:

1. Jenis Apel sebenarnya sama, cuma saya seneng yang manis… Kemaren aku makan Apel RRC yang sering diskon kalau di supermarket harga diskon per 100 gram 800-1000 (biasaya 1600)

2. Minum/makan apel selama 1 hari 4 (rata2) lima juga boleh.

3. Sebelumnya aku minum Jus asli apel. Cuma butuh waktu untuk membuatnya.. …Akhirnya selama 5 hari aku makan apel seger dari kulkas, kulitnya aku buang. Karena apel sekarang banyak yang dikasih lapisan lilin dan terkontaminasi sama pestisida… jadi aku buang kulitya, lalu aku potong kecil..dan dimasukkan ke kulkas…jadi saat kita mau makan, apelnya masih seger dan dingin.

4. Garam Inggris beli di apotik harga Rp2.500 (Tempat obat)

5. Minyak Zaitun kalau kita ke Supermarket namanya Olive Oil, harga 25-30 ribu satu botol. Di Apotek juga ada, aku beli di sana karena dekat rumah…..Guna Jeruk agar kita tidak muntah saat minum Minyak Zaitun ..lalu aduk lagi biar tercampur dengan rata..karena minyak dan jeruk tidak bersatu atau Berat Jenisnya beda…

Sdh ada 3 Dokter suruh aku Operasi… dengan treatment ini, keluar batunya. “Orang yang hanya memikirkan diri sendiri, akan hidup sebagai orang kerdil dan mati sebagai orang kerdil. Tetapi orang yang mau memikirkan orang lain, ia akan menjadi orang besar dan mati sebagai orang besar”.


Semoga bermanfaat.

Monday, June 7, 2010

MEMAHAMI GLOBALISASI :

Proses Integrasi Umat Manusia dalam Arus Kapitalisme Global


Pendahuluan

"Globalisasi telah menimbulkan ketidakadilan, yang cenderung meningkat dalam dekade mendatang, di mana negara berkembang mengalami masa transisi yang sulit untuk menjadi lebih kompetitif, transparan dan mampu mengikuti sistem pasar. Dalam masa transisi tersebut, harus diutamakan upaya untuk meminimalkan dan mengelola ketidak adilan serta penerapan sistem pasar yang seadil mungkin.

Salah satu solusi yang mungkin terbaik untuk mengatasi ketidak adilan sebagai akibat terburuk dari globalisasi adalah pendidikan. Semakin intensif pendidikan akan mengurangi ketidak adilan dalam jangka panjang. Namun demikian adanya ketidak adilan yang besar menyebabkan sulitnya menyediakan pendidikan yang baik bagi mereka yang tidak mampu secara ekonomi. Dengan demikian akan terjadi ketidak adilan yang semakin besar lagi di masa mendatang."

Tulisan di atas adalah cuplikan abstraksi orasi ilmiah dari Prof. dr. Ir.Satryo Soemantri Brodjonegoro, Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Departemen Pendidikan Nasional Indonesia. Orasi ini disampaikan pada upacara Dies Natalis ke-50 Universitas Sumatera Utara pada tanggal 20 November 2002. Orasi tersebut menyiratkan bahwa kata globalisasi menjadi determinan terpenting dalam agenda Reformasi Pendidikan Tinggi (yang sekaligus menjadi judul dari orasi ilmiah tersebut). Dengan latar belakang inilah maka kata globalisasi menjadi penting untuk dipahami agar dapat melihat dengan jelas konteks perubahan pengelolaan pendidikan beserta dampak kapitalisasi dan liberalisasi sektor ini. Pemahaman terhadap fenomena globalisasi ini juga memudahkan kita untuk melihat apa yang sedang terjadi pada dunia ini sekaligus memprediksi beban serius yang menimpa masyarakat saat ini dan di masa yang akan datang. Selain itu, memahami lebih dekat globalisasi menjadikan proses persuasi dalam memberikan tawaran solusi Islam dapat lebih arif dan argumentatif.

What They Say About Globalization

Untuk memahami dan membuat penyimpulan tentang globalisasi ada baiknya kita mendengar secara langsung apa yang dimaksud oleh banyak kalangan ketika merumuskan dan menjelaskan kata globalisasi. Hal ini penting agar kita dapat mengapresiasi pemahaman yang berkembang terkait dengan isu globalisasi ini. Di samping itu studi ini akan dapat membuka cakrawala kita tentang globalisasi sehingga kita dapat menarik penyimpulan yang tepat tentang fakta globalisasi. Berikut ini dituliskan beberapa sumber pernyataan tentang globalisasi.

"Globalization, also globalisation, refers to a process of increasing global connectivity and integration between nation-states, households or individuals, corporations and other organizations. It is an umbrella term referring to increased interdependence in the economic, social, technological, cultural, political, and ecological spheres. In the context of global trade, the term globalisation is the opposite of protectionism."

Globalisasi adalah pasar yang meng-global, atau kapitalisme global. Pasar bukanlah konsep netral, tetapi nama lain dari kapitalisme. Kalau dulu bernama kapitalisme internasional, sekarang berubah nama menjadi kapitalisme global, karena secara kuantitatif telah membesar secara luar biasa. Kalau dulu sekitar tahun 1980-an, transaksi keuangan dunia hanya sekitar 300 juta dollar sehari, sekarang di tahun 1990-an meningkat tajam menjadi 1 triliun dollar sehari! Kalau dulu transaksi memerlukan waktu berhari-hari, sekarang cukup dalam hitungan per-detik, maka milyaran dollar bisa berpindah dari satu tempat ke tempat lain, berkat electronic mail. Jadi arti kata global mengandung arti lingkupnya yang kompak, terintegrasi dan menyatu; menggantikan ekonomi nasional dan regional.

"Globalization is an objective reality underlining the fact that we are all passengers on the same vessel, that is, this planet where we all live. But, passengers on this vessel are traveling in very different conditions.

The International Monetary Fund (IMF) provides the typical definition of globalization, which is the growing economic interdependence of countries worldwide through increasing volume and variety of cross-border transactions in goods and services, free international capital flows, and more rapid and widespread diffusion of technology. The World Bank defines globalization as the "Freedom and ability of individuals and firms to initiate voluntary economic transactions with residents of other countries".

Globalization can mean a lot of things. At one end of the spectrum, Noam Chomsky defines it as "a conspiracy of the Western elite to establish private tyrannies across the world"

Globalization means, then, the extension of the capitalist way of life to all corners of the globe.

Globalisasi adalah sebuah proses sistematis untuk merombak struktur perekonomian negara-negara miskin, terutama berupa pengerdilan peran negara dan peningkatan peranan pasar, sehingga memudahkan pengintegrasian perkonomian negara-negara miskin itu ke dalam genggaman para pemodal negara-negara kaya (Revrisond Baswir)

With the end of Cold War, globalization is globalizing Anglo-American style capitalism and the Golden Straitjacket. It is globalizing American culture and cultural icons. It is globalizing the best of America and the worst of America.

Kata "globalisasi" diambil dari kata global, yang maknanya ialah universal. Globalisasi belum memiliki definisi yang mapan, kecuali sekadar definisi kerja (working definition), sehingga tergantung dari sisi mana orang melihatnya. Ada yang memandangnya sebagai suatu proses sosial , atau proses sejarah, atau proses alamiah yang akan membawa seluruh bangsa dan negara di dunia makin terikat satu sama lain, mewujudkan satu tatanan kehidupan baru atau kesatuan ko-eksistensi dengan menyingkirkan batas-batas geografis, ekonomi dan budaya masyarakat.(Wikipedia)

Memaknai Globalisasi sebagai sebuah Imperialisme Mutakhir Kapitalis

Bila kita telusuri makna dan definisi globalisasi di atas beserta fakta aktual yang terkait dengannya, maka semua akan sepakat bahwa globalisasi merupakan proses universalisasi suatu nilai serta tatanan kehidupan umat manusia agar seragam. Praktek universalisasi ini tidak hanya terjadi pada aspek ekonomi, namun segala bidang kehidupan umat manusia baik teknologi, politik, hukum, pemikiran, agama, pendidikan dan sebagainya. Meski harus diakui, sebagian besar diskursus yang berkembang tentang globalisasi adalah perbincangan tentang ekonomi kapitalis yaitu ekonomi neo-liberal, sebuah varian dari ekonomi kapitalis. Poin-poin pokok dari ekonomi neo-liberal ini dapat disarikan sebagai berikut:

(1). Mekanisme Pasar. Membebaskan perusahaan-perusahaan swasta dari setiap keterikatan yang dipaksakan pemerintah. Keterbukaan sebesar-besarnya atas perdagangan internasional dan investasi. Mengurangi upah buruh, pelemahan serikat buruh dan penghapusan hak-hak buruh. Tidak ada lagi kontrol harga. Sepenuhnya kebebasan total dari gerak modal, barang dan jasa.

(2) Memotong pengeluaran publik dalam hal pelayanan sosial. Ini seperti terhadap sektor pendidikan dan kesehatan, pengurangan anggaran untuk ‘jaring pengaman’ untuk orang miskin, dan sering juga pengurangan anggaran untuk infrastruktur publik, seperti jalan, jembatan, air bersih – ini juga guna mengurangi peran pemerintah. Di lain pihak mereka tidak menentang adanya subsidi dan manfaat pajak (tax benefits) untuk kalangan bisnis.

(3). Deregulasi. Mengurangi paraturan-peraturan dari pemerintah yang bisa mengurangi keuntungan pengusaha.

(4) Privatisasi. Menjual BUMN-BUMN di bidang barang dan jasa kepada investor swasta. Termasuk bank-bank, industri strategis, jalan raya, jalan tol, listrik, sekolah, rumah sakit, bahkan juga air minum. Selalu dengan alasan demi efisiensi yang lebih besar, yang nyatanya berakibat pada pemusatan kekayaan ke dalam sedikit orang dan membuat publik membayar lebih banyak.

(5) Menghapus konsep barang-barang publik (public goods) atau komunitas. Menggantinya dengan "tanggungjawab individual", yaitu menekan rakyat miskin untuk mencari sendiri solusinya atas tidak tersedianya perawatan kesehatan, pendidikan, jaminan sosial dan lain-lain; dan menyalahkan mereka atas kemalasannya.

Sebagai sebuah ideologi, kapitalisme memiliki konsep kehidupan yang komprehensif, meliputi aspek ekonomi, politik, hukum, pendidikan dan lain sebagainya. Bila kita lihat dan telusuri apa yang dikatakan oleh penentang maupun pengemban ideologi ini, maka kita akan dibawa pada sebuah kesimpulan bahwa globalisasi adalah universalisasi kapitalisme itu sendiri. Bahkan, L Friedman dalam uraian di atas, lebih jauh menyebutkan bahwa globalisasi adalah proses mendunianya kapitalisme bergaya Amerika. Ia dengan optimis menyebut globalisasi sebagai proses mendunianya apa saja yang terbaik dan terburuk dari Amerika.

Di samping itu menarik pula apa yang dikatakan oleh Noam Chomsky tentang globalisasi. Ia dengan lantang menyebut bahwa globalisasi sebagai konspirasi elite Barat untuk mengukuhkan tirani swasta di seluruh dunia. Seperti yang kita pahami, dalam paradigma ekonomi neoliberal, swasta diposisikan menjadi aktor yang kuat sementara negara ditemptakan pada posisi lemah untuk urusan publik. Hal ini berarti bahwa globalisasi bukan sekedar proses alamiah, namun sebuah proses sistematis dan terencana bagaimana ideologi kapitalisme ini tersebar dan terimplementasi di seluruh dunia.

Tidaklah salah bila sekarang diartikan globalisasi sebagai globo-capitlalisme, kapitalisme global. Globalisasi adalah suatu proses universalisasi ideologi kapitalisme sekuler secara total. Artinya, ini adalah proses pengintegrasian secara sistematis dan paksa umat manusia berikut sendi-sendi kehidupannya ke dalam mainstream ideologi tunggal kapitalisme. Artinya manusia akan disatukan dalam satu karakter kehidupan yang sama. Manusia akan disatukan tidak hanya tekonologinya namun juga perekonomiannya, politiknya, sosial-budayanya, hukum-perundangannya, bahkan sampai pada kepribadian dan karakter personal serta model pendidikan umat manusia. Proses globalisasi meliputi penyatuan umat manusia, baik skala individu, masyarakat ataupun negara ke dalam kapitalisme. Maka dari itulah kita tidak bisa memaknai globalisasi hanya sekedar fenomena menyempitnya dunia menjadi global village (sudut pandang teknologi), namun ia adalah hegemoni ideologi ini untuk memaksa dunia menjadi sebuah kampung global, yang memiliki aturan main kapitalis dan didiami oleh species manusia berideologi kapitalis.

Dari sudut pandang inilah maka globalisasi merupakan bentuk penyebaran total idelogi ini. Mengingat metode baku penyebaran idelogi kapitalis adalah penjajahan atau imperialisme maka globalisasi adalah imperialisme dalam bentuknya yang baru. Globalisasi merupakan sebuah pemikiran ideologi kapitalisme yang komprehensif dan meliputi seluruh aspek kehidupan. Globalisasi adalah serangan total peradaban kapitalis yang melanda seluruh pelosok dunia, termasuk dunia Islam. Ia adalah serangan hebat dan total untuk melumpuhkan seluruh bangsa di dunia, termasuk kaum muslimin, agar melepaskan identitas dan ciri khasnya menjadi sebuah identitas yang sama, atau paling tidak menjadi sub-ordinasi dari nilai-nilai kapitalisme. Tujuan akhir dari globalisasi ini adalah eksploitasi manusia tanpa terhalang sekat-sekat negara, budaya, aturan dan juga nilai-nilai manusia.

Aktor-Aktor Globalisasi

Sebagai sebuah ideologi, kapitalisme memiliki fikrah (konsep) dan thariqah (metode). Di samping itu, agar konsep-konsep ini terealisir maka ideologi ini diemban oleh aktor-aktor yang menerapkan dan memasarkannya. Banyak sekali aktor yang bermain untuk memuluskan jalan bagi ideologi kapitalis ini agar menjadi idelogi dunia. Aktor ini tentu saja tidak tunggal mengingat globalisasi bukan sekedar mendunianya ekonomi neo-liberal, namun mendunianya seluruh sendi kehidupan umat manusia, dari masalah politik, hukum, sosial, agama, pemikiran dan juga pendidikan. Pada kesempatan ini kita akan lihat sebagian aktor tersebut beserta perananannya dalam dalam globalisasi.

(1). Negara Kapitalis, terutama Amerika Serikat

Negara-negara besar kapitalis merupakan aktor utama dalam menyatukan dan memaksa negara-negara di dunia masuk dalam arus globalisasi. Hal ini dikarenakan selain karena mengemban ideologi kapitalis, perusahaan-perusahaan transnasional, yang paling berkepentingan secara ekonomi, juga banyak berpusat di negara-negara maju. Menurut Laporan Investasi Dunia 1993 yang diterbitkan Perserikatan bangsa-bangsa (PBB) ada 37.000 perusahaan transnasional, yang memiliki 170.000 anak perusahaan di luar negeri. Sebanyak 90% dari perusahaan-perusahaan transnasional tersebut berkantor pusat di negara-negara maju.

Bagi perusahaan-perusahaan transnasional di sektor manufaktur dengan kantor pusat mereka yang ada di Amerika Serikat pada tahun 1987, 70% dari penjualan mereka dan 67% dari aset mereka ada di Amerika Serikat sendiri. Di tahun 1993, 67% dari penjualan dan 73% asset mereka berada di Amerika. Sebagian besar dari sisa penjualan dan aset mereka pada tahun 1987 dan 1993 ada di Eropa dan Kanada. Bagi perusahaan-perusahaan transnasional yang berpusat di Amerika Serikat yang bergerak dalam bidang jasa, 93% penjualan dan 81% aset mereka ada di Amerika Serikat pada tahun 1987.

Bagi perusahaan-perusahaan transnasional yang berpusat di Eropa Barat, terjadi penyebaran penjualan dan aset mereka secara lebih luas, tetapi antara 70-90% di antaranya ada di negara "induk" (negara asal perusahaan) dan di negara-negara Eropa Barat lainnya. Untuk perusahaan-perusahaan transnasional yang bergerak dalam bidang manufaktur yang berpusat di Jepang, 75% dari penjualan mereka pada tahun 1993 ada di Jepang, begitu juga 97% aset mereka.

Di samping memiliki banyak perusahaan transnasional, pemerintah negara-negara imperialis kapitalis berfungsi sebagai komite eksekutif untuk mengelola kepentingan bersama para kapitalis nasional mereka. Pemerintah negara-negara imperialis inilah yang mengontrol IMF, Bank Dunia dan WTO, sebagaimana mereka juga mengontrol Dewan Keamanan PBB. Di dalam IMF, misalnya, proporsi suara berdasarkan besarnya setoran saham mereka atas sumber keuangan. Pada tahun 1990, ke 23 negara-negara imperialis memiliki 62,7% suara sebagai tandingan 35,2% suara yang dimiliki 123 anggota lainnya. Lima pimpinan Dewan Eksekutif Permanen IMF dicalonkan oleh lima besar pemilik saham --AS, Inggris, Perancis, Jerman dan Jepang.

Melihat penjelasan sekilas di atas, maka menjadi wajar bila kita simpulkan bahwa negara-negara kapitalis, terutama Amerika, merupakan aktor utama dalam menggerakkan roda globalisasi.

(2). Transnational Corporation (TNC) and Multinational Corporation (MNC)

Ada perbedaan siginifikan antara perusahaan multinasional (MNC) dan perusahaan transnasional (TNC). MNC adalah perusahaan nasional dengan lingkup operasi internasional, sedangkan TNC adalah perusahaan tanpa kedudukan nasional, yang murni modal yang bebas mengalir ke mana pun, dengan perangkat manajemen internasional, dan beroperasi di mana sja atau pindah ke lokasi manapun yang paling aman di seluruh dunia demi meraih laba yang sebesar-besarnya. Terlepas perbedaan itu, secara umum literatur yang membahas globalisasi biasa memakai istilah perusahaan multinasional, begitu juga yang digunakan dalam makalah ini.

Perusahaan multinasional adalah mesin bisnis internasional yang berpikir secara regional dan bertindak secara lokal. Mereka memainkan peran utama dalam setiap tahap perkembangan bisnis internasional. Peran perusahaan-perusahaan multinasional sebagai motor penggerak globalisasi diamini oleh George Ball, mantan Wakil Menteri Luar Negeri AS dan Ketua Lehman Brothers International. Menurut George Ball,"Dengan bekerja melalui korporasi-korporasi besar yang mengangkangi bumi ini, manusia untuk pertama kalinya berhasil mempergunakan sumber-sumber dunia dengan efisien seperti yang didiktekan oleh logika keuntungan yang objektif."

Perusahaan-perusahaan multinasional menjadi kekuatan utama di balik globalisasi, dan banyak pengamat bersepakat bahwa tidak ada satupihak pun yang menikmati untung dari globalisasi ini sebanyak yang dinikmati oleh korporasi multinasional. Dengan kekuatan yang lebih besar ketimbang pemerintahan host nations (negara asal, tempat korporasi itu berkantor pusat), perusahaan-perusahaan multinasional itu seringkali terlihat memiliki posisi yang lebih kuat untuk mendiktekan syarat-syarat yang menguntungkannya. Logisnya, pemerintah sebagai entitas politik yang dipilih oleh rakyat memiliki legitimasi, kekuasaan, dan kedaulatan. Tapi di era globalisasi, pemerintah dibuat bertekuk lutut di hadapan perusahaan multinasional.

Konsekuensi dari kekuasaan korporasi yang begitu besar dapat dengan jelas dilihat dalam hubungannya dengan peran investasi asing mereka. Secara teoretis, investasi oleh perusahaan asing dapat menyediakan lahan pekerjaan, menstimulasi pertumbuhan ekonomi dan menawarkan alih keanggotaan dan teknologi kepada negara-negara berkembang. Pada prakteknya, perusahaan-perusahaan multinasional itu hanya mengeksplitasi buruh-buruh berupah rendah atau sumber daya alam yang dimiliki negara-negara miskin, dan tidak memberikan sumbangan apapun selain kesengsaraan bagi negara yang ditinggalkan. Parahnya, pemerintah berada pada posisi inferior dibandingkan perusahaan-perusahaan itu. Maka ketika ada perselisihan antara buruh dan perusahaan, pemerintah seringkali lebih berpihak pada kepentingan perusahaan.

Berikut ini adalah data yang bisa memberikan gambaran betapa besar dan luasnya kekuasaan perusahaan-perusahaan multi nasional, sehingga oleh Noreena Hertz kedaulatan negara sudah diambil alih oleh perusahaan, sebagaimana deskripsinya dalam buku The Nations Take Over.

Tiga ratus pemilik perusahaan teratas mengontrol lebih dari sepermpat dari seluruh aset produktif di dunia. Dalam catatan PBB, jumlah perusahaan multinasional mencapai lebih dari 45.000, dengan 500 perusahaan terbesar menguasai 80 perusahaan dari seluruh investasi asing langsung. Dari 45.000 perusahaan multinasional itu, mayoritas terkonsentrasi di AS (179), Uni Eropa (148) dan Jepang (107).

Sebanyak 200 perusahaan papan atas dunia menguasai 28% perkeonomian global. Ada 500 perusahaan yang mengontrol 70% perdagangan dunia, dan 1000 perusahaan papan atas dunia menguasai 80% industri dunia.

Lima negara maju –AS, Jepang, Perancis, Jerman, Inggris- mencatat bahwa 172 dari 200 perusahaan multinasional menginvestasikan sebanyak 2 triliun dolar AS untuk investasi langsung.

Perusahaan-perusahaan multinasional mengontrol sekitar 70 persen dari seluruh perdagangan dunia. Lima perusahaan terbesar dunia menguasai 77 persen perdagangan biji-bijian di dunia; tiga perusahaan pisang terbesar menguasai 80 persen perdagangan pisang dunia; tiga perusahaan cokelat terbesar menguasai 83 persen perdagangan dunia; tiga perusahaan teh terbesar menguasai 85 persen perdagangan teh dunia; dan empat perusahaan tembakau terbesar menguasai 87 persen perdangan tembakau dunia.

Dari 100 pelaku ekonomi terbesar di dunia, 52 di antaranya adalah perusahaan multinasional, 48 lainnya adalah negara. Mitsubishi berada pada peringkat 22, General Motors 26, dan Ford Motor 31. Gabungan kekayaan ketiga perusahaan raksasa tersebut melebihi kekayaan Demnark, Thailand, Turki, Afrika Selatan, Arab Saudi, Norwegia, Finlandia, Malaysia, Cili, dan Selandia Baru. Gabungan penjualan 200 perusahaan multinasional masih lebih besar dari 18 kali lipat pendapatan tahunan 1,2 milyar orang miskin

Pada tahun 1999, hasil penjualan dari 5 perusahaan raksasa (General Motors, Wal-Mart, Exxon Mobil, Ford Motor dan Daimler Chrysler) lebih besar dari GDP 182 negara.

Kekuatan kapital yang luar biasa besar membuat mereka memiliki power untuk melakukan apapun yang mereka mau. Akumulasi kapital yang terjadi secara terus-menerus membuat mereka menjadi kekuatan monopolis. Guna mempertahankan tingkat keuntungan yang maksimal, perusahan-perusahaan multinasional melakukan dua strategi umum. Pertama, memaksa sebuah negara bangsa untuk melaksanakan tiga tugas suci : freedom of investment, freedom of capital flows, freedom of trade in all goods and all services including living organism and intellectual proverty. Dengan doktrin ‘trinitasnya’ini , perusahaan-perusahaan multinasional makin leluasa dalam mengakumulasi kapitalnya di seluruh penjuru bumi. Untuk memaksa negara-negara di dunia melaksanakan agenda liberalisasi sesuai doktrin tersebut, perusahaan-perusahaan multinasional itu memanfaaatkan ‘bantuan’lembaga-lembaga internasional, terutama WTO, IMF, dan Bank Dunia.

Dengan kekuasaan yang dimiliki, perusahaan-perusahaan multinasional mampu mempengaruhi kebijakan lembaga-lembaga tersebut. Dalam hal ini mereka menggunakan kekuatan lobinya yang ampuh. Ada sejumlah organisasi lobi yang menjadi saluran kekuasaan mereka. Di Eropa misalnya ada The European Round Table of Industrialists (ERT) yang beranggotakan para eksekutif dari 47 perusahaan-perusahaan multinasional terbesar di Eropa. Untuk kawasan Amerika Utara dan Eropa mereka punya Trans Atlantic Business Dialogue (TABD) yang beranggotakan para CEO dari Amerika Utara dan Eropa. Untuk melobi WTO, mereka bernaung di bawah US Coalition of Services Industries (USCSI) bekerja sama dengan US Special Trade Representative in Targetting the WTO. Jaringan lobi yang begitu kuat ini sanggup mempengaruhi para pejabat pemerintahan hingga para pejabat lembaga-lembaga keuangan internasional. Merekalah yang memuluskan jalan perusahaan-perusahaan multinasional untuk menguasai bumi segala seisinya.

(3). Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB)

PBB ialah sebuah organisasi antarbangsa yang didirikan di San Francisco, California pada 24 Oktober 1945 selepas Perang Dunia II. Badan ini diklaim diperuntukkan untuk semua negara di dunia untuk kepentingan bersama. Organisasi ni memiliki banyak lembaga di bawahnya, namun pada kesempatan ini kita akan menengok satu lembaga yang penting dan terkait dengan globalisasi, terutama di bidang pendidikan. Lembaga tersebut adalah UNESCO.

UNESCO adalah lembaga PBB yang dibentuk pada tahun 1945. Tujuannya adalah untuk perdamaian dan keselamatan dengan mempromosikan kerjasama antarabangsa melalui bidang pendidikan, sains dan kebudayaan. Secara keseluruhan, sebanyak 191 buah negara telah tergabung dalam UNESCO. Organisasi ini berpusat di Paris.

Salah satu contoh dari peran badan ini dalam memuluskan proses globalisasi, yaitu penyeragaman pengelolaan pendidikan tinggi di seluruh dunia. Hal ini bisa dilihat dari pertemuan yang diadakan di Paris pada tanggal 5-9 Oktober 1998. Pertemuan ini dinamakan The World Conference on Higher Education in the Twenty-first Century : Vision and Action. Peserta yang hadir terdiri dari sekitar 180 negara sebagai wakil dari komunitas akademik, termasuk dosen, mahasiswa dan stakeholder yang lain dalam pendidikan tinggi. Berikut ini adalah cuplikan berita resmi dari UNESCO tentang konferensi tersebut :

"The World Conference on Higher Education in the Twenty-first Century: Vision and Action, was held in UNESCO Headquarters in Paris, from 5-9 October 1998. Over 180 countries, as well as representatives of the academic community, including teachers, students and other stakeholders in higher education took part in this major event. In convening the World Conference on Higher Education (WCHE), UNESCO's objective was to lay down the fundamental principles for the in-depth reform of higher education systems throughout the world and thus contribute to transforming higher education, in its material and virtual manifestations, into an environment for lifelong learning, for cultural debate, for the affirmation and safeguarding of diversity, and for forging and confirming the values and principles laid down in the constitution of UNESCO for "the intellectual and moral solidarity of mankind.

In our complex and rapidly changing global society, higher education must contribute to the building of peace founded on a process of development and predicated on equity, justice, solidarity and liberty. To attain this objective, access on the basis of merit, the renovation of systems and institutions, and service to society, including closer links to the world of work, must be the basis of renewal and renovation in this level of education. This requires that higher education enjoy autonomy and freedom exercised with responsibility."

Dari sini kita melihat bahwa UNESCO sebagai bagian dari PBB mengambil bagian yang penting dalam proses integrasi dunia pendidikan dalam mainstream ideologi global. Maka tidaklah mengada-ngada untuk menyimpulkan bahwa lembaga internasional yang dianggap ‘paling berwibawa’ ini sebagai alat untuk memuluskan proses globo-capitalisme.

Berikut ini akan dicuplikan beberapa isi deklarasi UNESCO yang memiliki kesamaan dengan proyek reformasi pendidikan tinggi yang dilakukan Indonesia :

1.Tentang misi dan fungsi Perguruan Tinggi, Deklarasi menegaskan bahwa misi dan nilai pokok Perguruan Tinggi adalah memberikan kontribusi kepada pembangunan yang berkelanjutan (sustainable development) dan pengembangan masyarakat secara keseluruhan.

2. Memberikan berbagai kesempatan (espace ouvert) kepada para peminat untuk memperoleh pendidikan tinggi sepanjang usia. Perguruan Tinggi memiliki misi dan fungsi memberikan kepada para penuntut ilmu sejumlah pilihan yang optimal dan fleksibilitas untuk masuk ke dalam dan keluar dari sistem pendidikan yang ada. Perguruan Tinggi juga harus memberikan kesempatan bagi pengembangan individu dan mobilitas sosial bagi pendidikan kewargaan (citizenship) dan bagi partisipasi aktif dalam masyarakat. Dengan begitu, peserta didik akan memiliki visi yang mendunia, dan sekaligus mempunyai kapasitas membangun yang mempribumi (indigenous).

3. Memajukan, menciptakan dan menyebarkan ilmu pengetahuan melalui riset; dan memberikan keahlian (expertise) yang relevan untuk membantu masyarakat umum dalam pengembangan budaya, sosial dan ekonomi; mengembangkan penelitian dalam bidang sains dan teknologi, ilmu-ilmu sosial, humaniora dan seni kreatif.

4. Membantu untuk memahami, menafsirkan, memelihara, memperkuat, mengembangkan, dan menyebarkan budaya-budaya historis nasional, regional dan internasional dalam pluralisme dan keragaman budaya.

5. Membantu untuk melindungi dan memperkuat nilai-nilai sosial dengan menanamkan kepada generasi muda nilai-nilai yang membentuk dasar kewargaan yang demokratis (democratic citizenship).

6. Memberikan kontribusi kepada pengembangan dan peningkatan pendidikan pada seluruh jenjangnya, termasuk pelatihan para guru.

(4). Lembaga Keuangan Internasional

Mesin globalisasi berikutnya yang berperan dalam memuluskan agenda globalisasi adalah tiga lembaga Keuangan Internasional "Unholy Trinity" (Trinitas Penuh Dosa), yaitu World Trade Organization (WTO), International Monetary Fund (IMF) dan World Bank (WB). Berikut akan dijelaskan sekilas tentang tiga lembaga keuangan internasional ini.

World Trade Organization berdiri pada 1 Januai 1995 sebagai kelanjutan dari GATT (Generale Agreement of Tariffs and Trade) yang sebelumnya mengatur masalah perdagangan internasional sejak 1948. Setelah bermetamorfosis menjadi WTO, selain perdagangan barang (trade in goods), juga diatur masalah perdagangan jasa (trade in services) dan HAKI terkait perdagangan (Trade Related Intellectual Property Rights-TRIPs). Secara resmi WTO berperan guna meningkatkan liberalisasi perdangan melalui serangkaian negosiasi, dan menghilangkan hambatan-hambatan yang menggangngu laju perdagangan bebas. Walhasil, WTO menjadi senjata utama bagi kebijakan-kebijakan pro-globalisasi untuk menjadikan pintu perdagangan seluruh dunia terbuka lebar.

Dalam waktu sekitar delapan tahun sejak berdirinya, sistem pengambilan keputusan WTO telah menempatkan negara-negara kecil di bawah belas kasihan kekuatan dagang dunia. Proses pengambilan keputusan di WTO didasarkan pada tercapainya ‘konsensus’ dan bukan dengan cara voting. Hal ini berarti blok-blok perdangan kuat semacam Amerika dan Eropa bersatu dan menegosiasikan kebijakan-kebijakan yang selanjutnya mereka terapkan terhadap negara-negara anggota lainnya.

Dalam organisasi ini negara-negara yang sedang berkembang diperlakukan sebagai anggota kelas dua, meskipun pada faktanya mereka mewakili 80 persen keanggotaan WTO. Sebagai contoh apa yang terjadi pada tahun 1993 di perundingan perdagangan Uruguay. Pada fase akhir perundingan, para menteri perdagangan dari sebagian besar negara Dunia Ketiga dikeluarkan dan dipaksa untuk menunggu berjam-jam sampai akhir perundingan di sebuah kafe. Kemudian, yang mengenaskan adalah ketika mereka meminta para wartawan untuk menceritakan pada mereka perkembangan terakhir dalam perundingan tersebut.

Kemudian peristiwa pertemuan puncak WTO di Seattle pada November 1999. Tujuan perundingan itu adalah membahas perekonomian negara-negara berkembang. Hebatnya, terlepas dari fakta bahwa konferensi itu membahas kepentingan negara berkembang, sejumlah delegasi negara-negara berkembang justru dilarang hadir. Bahkan, perwakilan negara-negara Afrika hanya bisa geram ketika Amerika mencabut alat penterjemah dan mikrofon pada pertemuan internal terjadwal mereka. Akhirnya, para senator AS menggertak para delegasi itu agar menerima saja keputusan-keputusan yang dibuat demi ‘kepentingan mereka’ dan masa depan ekonominya, tanpa perlu mengkonsultasikannya pada mereka.

Saat ini WTO dijadikan alat untuk memaksa dan menekan semua negara anggotanya untuk menandatangani General Agreement on Trade in Services (GATS) yang mengatur liberalisasi perdagangan 12 sektor jasa, antara lain layanan kesehatan, teknologi informasi dan komunikasi, jasa akuntansi, termasuk juga pendidikan tinggi dan pendidikan selama hayat. Artinya, melalui GATS ini negara-negara berkembang diminta untuk membuka lebih lebar untuk ke 12 sektor jasa tersebut. Terkait dengan jasa pendidikan dan pelatihan luar negeri, hingga saat ini, ada enam negara telah meminta Indonesia untuk membuka sektor jasa pendidikan yakni Australia, Amerika Serikat, Jepang, China, Korea dan Selandia Baru. Ini berarti WTO menjadi kendaraan yang sangat efektif untuk melakukan globalisasi dalam bidang pendidikan, dan pendidikan Indonesia terancam akan terliberalisasi dan terkapitalisasi ala globalisasi.

Dari sini kita melihat bahwa WTO adalah kepanjangan tangan dari kepentingan-kepentingan ekonomi negara maju untuk membuka seluas-luasnya pintu perdagangan, tidak peduli nasib negara berkembang. WTO diperuntukan bagi menata perekonomian global yang bebas hambatan untuk kepentingan negara maju kapitalis. WTO dijadikan lokomotif untuk meningkatkan liberalisasi perdagangan melalui serangkaian negosiasi, dan menghilangkan hambatan-hambatan yang mengganggu laju perdagangan bebas. Dengan bebasnya hambatan perdagangan ini, maka tentunya arus modal dan investasi menjadi mudah masuk dan pergi. Semua sektorpun menjadi bebas untuk dimasuki oleh modal asing.

International Monetary Fund and World Bank

Meskipun WTO adalah badan yang resmi bertanggung jawab atas peningkatan globalisasi, ada dua institusi lain yang juga memainkan peran penting dalam mengawal agenda perdagangan bebas. Kedua institusi itu adalah Dana Moneter Internasional (IMF) dan Bank Dunia ( nama lahirnya the International Bank for Reconstruction and Develpment alias IBRD, kemudian menjadi World Bank) yang memberikan pinjaman-pinjaman bagi negara-negara berkembang. Di atas kertas pinjaman ini dilakukan demi kepentingan pembangunan negara-negara tersebut, namun hakikatnya untuk kepentingan kapitalis. Keberadaan IMF dan Bank Dunia mengawal inisiatif perdagangan bebas telah terbukti menjadi manuver yang menguntungkan Barat.

Baik IMF maupun Bank Dunia sama-sama dibentuk pada Bretton Woods Conference pada 1944. Karena itu, kedua lembaga ini sering disebut sebagai lembaga kembar Bretton Woods. Masing-masing lembaga memainkan peran yang agak berbeda dalam kancah ekonomi global usai Perang Dunia II.

IMF bertanggungjawab memelihara stabilitas sistem keuangan global, sementara Bank Dunia bertanggungjawab membangun kembali perekonomian dunia yang hancur karena perang, Ketika krisis utang terjadi pada 1980-an, fokus utama kedua lembaga itu telah beralih ke negara-negara berkembang. Meskipun punya mandat berbeda, IMF dan Bank Dunia memiliki kesamaan dalam hal analisis tentang apa yang harus dilakukan oleh negara-negara berkembang guna dianggap layak mendapat bantuan pembangunan. Kebijakan-kebijakan mereka bertujuan untuk mengintegrasikan negara- negara berkembang ke dalam perekonomian global yang kian meluas, meskipun memiliki efek merusak terhadap negara-negara itu sendiri.

IMF dan WB memanfaatkan krisis hutang global untuk memformat perekonomian negara dunia ketiga agar sesuai dengan format ekonomi global. Mereka juga mengebiri kemampuan pemerintah negara dunia ketiga dalam menghadapi negara-negara maju, sejumlah korporasi dan agen-agen multilateral yang didominasi negara maju. Liberalisasi perdagangan yang dituju oleh IMF dan WB ini dilakukan dengan melakukan Program Penyesuaian Struktural. Berikut ini secara garis besar panduan yang harus dilakukan :

1. Paket kebijakan Structural Adjustment Program (Program Penyesuaian Struktural), terdiri dari komponen-komponen: (a) Liberalisasi impor dan pelaksanaan aliran uang yang bebas; (b) Devaluasi; (c) Kebijakan moneter dan fiskal dalam bentuk: pembatasan kredit, peningkatan suku bunga kredit, penghapusan subsidi, peningkatan pajak, kenaikan harga public utilities, dan penekanan untuk tidak menaikkan upah dan gaji.

2. Paket kebijakan deregulasi, yaitu: (a) intervensi pemerintah harus dihilangkan atau diminimumkan karena dianggap telah mendistorsi pasar; (b) privatisasi yang seluas-luasnya dalam ekonomi sehingga mencakup bidang-bidang yang selama ini dikuasai negara; (c) liberalisasi seluruh kegiatan ekonomi termasuk penghapusan segala jenis proteksi; (d) memperbesar dan memperlancar arus masuk investasi asing dengan fasilitas-fasilitas yang lebih luas dan longgar.

Walhasil, dua lembaga keuangan internasional ini merupakan mesin globalisasi yang ampuh untuk menata format ekonomi negara dunia ketiga agar sesuai dengan format mainstream ekonomi globalisasi. Dengan meminimalkan intervensi pemerintah dalam aspek publik serta program privatisasi yang seluas-luasnya mengakibatkan sektor-sektor publik seperti pendidikan menjadi sangat mahal. Tidak hanya itu, pendidikan akan menjadi komoditas yang tidak hanya dimasuki oleh swasta, namun dapat pula dimasuki oleh asing. Akhir dari segalanya, akses pendidikan akan semakin terbatas, kemudian content pendidikan akan terliberalisasi sedemikian rupa. Intervensi yang lemah dari negara dapat pula mengakibatkan asing, dalam hal ini korporasi, dapat ’memperalat’ pendidikan untuk tujuan for-profit dan melakukan praktek imperialisme halus untuk eksploitasi negeri ini.

Peranan Negara Dunia Ketiga

Masuknya kekuatan perusahaan multinasional dan imperialisme negara maju dalam proyek globalisasi tidak akan berhasil tanpa ada penerimaan dan dukungan dari negara dunia ketiga serta kelompok kepentingan atau individu yang memiliki kepentingan dan berideologi yang sama dengan aktor globalisasi di atas. Di samping itu, lemahnya bargaining position, baik secara politis, ekonomis, maupun pemikiran-ideologis membuat negara-negara tersebut tidak berdaya menolak intervensi kekuatan asing ini. Apalagi bila negara tersebut dalam keadaan lemah dan membutuhkan bantuan. Negara tersebut akan mematuhi dan tunduk tanpa ada wibawa sama sekali di hadapan asing yang kafir.

Kesimpulan

Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa globalisasi adalah serangan total ideologi kapitalisme yang kafir yang meliputi seluruh aspek kehidupan dari ekonomi, politik, hukum, sosial, budaya, pemikiran sampai pada kepribadian dan karakter personal. Globalisasi ini adalah bentuk mutakhir imperialisme dari ideologi kapitalisme berupa dominasi total secara politik, militer, budaya, pemikiran, ekonomi dan lain-lain, yang tujuan akhirnya adalah eksploitasi umat manusia. Aktor utama dari globalisasi adalah negara-negara kapitalis, terutama Amerika. Kemudian aktor utama yang lain adalah PBB, WTO, IMF, World Bank, dan TNC/MNC. Negara Dunia Ketiga bukan aktor utama, melainkan aktor pembantu (pembantu dalam arti sesungguhnya), yaitu hanya menjadi pelayan aktor-aktor utama kapitalisme global.

Saturday, June 5, 2010

MISTERY ANGKA 11



1) New York City memiliki 11 huruf.

2) Afghanistan memiliki 11 huruf.

3) Ramsin Yuseb ( terroris yang menyerang twin tower pada 1993 ) memiliki 11 huruf.

4) George W Bush memiliki 11 huruf.

5) Twin tower membentuk angka 11.

Mungkin itu sebuah kebetulan, tetapi coba lihat :

1) New York adalah negara bagian ke 11

2) Pesawat pertama yang menabrak Twin Tower memiliki nomor penerbangan 11.

3) Pesawat itu mengangkut 92 penumpang, 9+2 = 11.

4) Pesawat 1 lagi yang menabrak Twin Tower mengangkut 65 penumpang, 6+5= 11.

5) Tragedi itu terjadi pada 11 September, 9/11, 9+1+1 = 11

6) Tanggalnya sama dengan pelayanan darurat Amerika yaitu 911, 9+1+1 = 11.

Masih kebetulan? baca ini lagi untuk membangkitkan pemikiran km :

1) Kejadian ini adalah kecelakaan pesawat ke 254, 2+5+4 = 11.

2) September 11 adalah hari ke 254 dlm tahun itu, 2+5+4 = 11.

3) Pemboman Madrid terjadi pada tgl 3/11/2004, 3+1+1+2+4 = 11.

Masih kebetulan, Nah sekarang adalah bukti yang paling mantap :

Masih tidak percaya? Silakan coba yang ini, akan membuat bulumu berdiri :

Buka Microsoft Word dan lakukan sepertiyang dibawah :

1. Ketik Q33 NY, ini adalah nomor penerbangan pesawat pertama yang menabrak Twin Towers .

2. Highlight/Terangkan Q33 NY.

3. Ganti ukuran Font menjadi 48.

4. Ganti jenis Font menjadi WINGDINGS 1